Skip to content
Zero Waste Indonesia
  • Tentang Zero Waste
    • Tentang Zero Waste Indonesia
    • Team Kami
  • Zero Waste Articles
  • Contact
Masuk
Daftar Sekarang
Masuk
Daftar Sekarang
Zero Waste Indonesia/Zero waste tips
zero waste valentine day

Tips Zero Waste Valentine’s Day, Romantis Tetap Ramah Lingkungan

5 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Mengungkapkan kasih sayang memang bisa kalian lakukan kapan saja. Namun, jika ingin lebih spesial, kalian bisa mengungkapkan saat hari Valentine yang biasa dirayakan pada tanggal 14 Februari. Dan ternyata bulan Februari nggak hanya bulan yang digunakan untuk menunjukkan sayang ke orang lain, namun sayang ke bumi karena bulan Februari juga diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional.

Perayaan hari kasih sayang identik dengan memberikan kartu ucapan, kado, bunga, dan coklat. Dengan demikian, perayaan hari kasih sayang akan menyumbangkan limbah yang cukup besar bagi lingkungan. Mengingat hampir semua orang dari seluruh dunia merayakannya, ada beberapa tips zero waste Valentine’s day yang perlu kalian perhatikan. Kalian bisa merayakan momen ini namun tetap ramah lingkungan.

Namun, perlu diingat bahwa kasih sayang dan perhatian harus ditunjukkan setiap hari, dan bukan hanya pada hari Valentine saja.

Limbah Hari Valentine

Berikut beberapa limbah yang biasa kita temui setelah momen Valentine berakhir.

A. Kartu Ucapan

Kartu ucapan yang dibeli di toko seringkali juga terbuat dari kertas yang sulit didaur ulang dan akhirnya menumpuk di TPA yang dapat membahayakan lingkungan.

B. Bunga

Sepintas, bunga tampak seperti hadiah yang ramah lingkungan. Namun sayangnya, banyak bunga segar ditanam dengan pestisida berbahaya dan dirawat oleh pekerja bergaji rendah. Dan mengirimkannya ke seluruh dunia menciptakan jejak karbon yang besar.

C. Hadiah

Banyak hadiah yang dibeli di pasaran namun tidak memberikan manfaat bagi kehidupan kita dan akhirnya hanya menambah limbah yang bertumpuk di rumah atau bahkan di lingkungan tempat tinggal kalian.

D. Kemasan Sekali Pakai

Kemasan sekali pakai seperti kotak coklat, kantong kado, dan bungkus kartu ucapan seringkali terbuat dari plastik atau kertas yang sulit didaur ulang. Ini dapat menghasilkan limbah yang berakhir di tempat pembuangan akhir dan memakan waktu bertahun-tahun untuk terurai.

Tips Hari Valentine yang Ramah Lingkungan

  • Hindari memberikan hadiah dengan membeli barang yang baru.
  • Pilih kemasan yang eco friendly.
  • Coba membuat sesuatu yang unik sendiri (DIY Product)
  • Gunakan apa yang kalian miliki di rumah atau barang yang sudah tidak terpakai.

Ide Merayakan Valentine Minim Limbah

Di bawah ini merupakan sejumlah ide hadiah yang bisa kalian berikan kepada pasangan untuk merayakan hari Valentine:

1. Hadiah yang Unik (DIY Product)

Hadiah unik biasanya identik dengan barang atau produk yang dibuat sendiri atau biasa kita kenal dengan istilah DIY (Do It Yourself). Kalian bisa membuat hadiah sendiri menggunakan bahan barang yang sudah ada dirumah atau barang yang sudah tidak terpakai.

Misalnya membuat taplak meja yang unik dengan cara merajutnya sendiri, atau membuat scrub yang memiliki bau yang unik dari bahan-bahan sisa makanan atau minuman, seperti ampas kopi.

Membuat sesuatu yang unik sendiri tentu bertujuan untuk mengurangi limbah yang dihasilkan dan menjaga kelestarian lingkungan. Kalian juga akan lebih hemat.

2. Produk Rumah Tanpa Limbah

Produk rumah tanpa limbah adalah produk yang dirancang untuk mengurangi jumlah limbah yang dihasilkan selama proses pembuatan, penggunaan, dan pembuangan.

Beberapa contoh produk rumah tanpa limbah yang dapat membantu mengurangi dampak lingkungan, seperti produk pembersih rumah yang terbuat dari bahan alami seperti cuka, baking soda, dan minyak esensial.

Atau peralatan dapur yang terbuat dari bahan daur ulang atau bahan organik, seperti bambu atau kayu. Beberapa produk rumah tangga ini tentu juga bisa menjadi ide hadiah valentine, tinggal sesuaikan dengan kebutuhan seseorang yang akan kalian kasih hadiah.

3. Staycation

Apabila kalian adalah pasangan yang sudah menikah, merayakan zero waste Valentine’s day juga bisa dengan staycation, misalnya dengan menginap di hotel. Staycation mampu membangkitkan kehangatan dalam rumah tangga. Momen ini juga bisa kalian jadikan sebagai quality time bersama pasangan.

Pilihan ini sangat cocok untuk kalian yang sibuk sehingga bisa menyempatkan satu hari penuh bersama pasangan. Hal ini bisa me-recharge jalinan kasih dan keharmonisan dalam rumah tangga. Staycation tentu mengurangi penggunaan menggunakan kertas dan plastik tanpa harus menyiapkan bungkus kado.

4. Camping

Menikmati keindahan alam terbuka dengan suasana tenang dan sejuk memungkinkan kalian bisa melakukan komunikasi lebih nyaman dengan orang tersayang.

Camping untuk merayakan hari kasih sayang minim limbah ini bisa kalian lakukan dengan membawa tenda sendiri, camper van, atau rooftop tent. Siapkan segala keperluan makanan dari rumah menggunakan wadah reusable. Langkah sederhana ini mampu mengurangi penggunaan kemasan plastik.

5. Hadiah Buku

Merayakan hari kasih sayang tidak hanya dengan pasangan namun juga bisa dengan orang tua, anggota keluarga lain, serta sahabat. Kado zero waste Valentine’s day yang bisa kalian berikan kepada orang spesial tersebut yaitu buku. Pastikan orang yang akan menerima kado ini memiliki kegemaran membaca.

Buku akan menjadi benda yang bisa terus disimpan meskipun selesai membacanya. Mendapatkan hadiah buku yang bagus dan bermanfaat, tentu akan sangat membahagiakan bagi mereka yang suka membaca. Sebab, buku merupakan sumber yang menyajikan banyak informasi sehingga dapat menambah wawasan.

6. Tanaman Hidup

Apabila pasangan atau teman kalian suka berkebun atau mengoleksi tanaman, coba berikan hadiah tanaman hidup. Kalian bisa membeli tanaman hidup lengkap dengan potnya di pasar bunga atau mengambil tanaman yang sudah ada dirumah.

Kalian banyak inspirasi tanaman hias lucu dan cantik seperti kaktus, lidah buaya, sri rejeki, lidah mertua, suplir, sukulen echeveria, peperomia, baby toes, lili paris, dan sukulen tasbih.

7. Hamper Toiletries Organik

Ide kado zero waste Valentine’s day yang tidak kalah menarik adalah hamper toiletries organik.

Memberikan kado ini kepada orang tersayang atau kerabat bisa sekaligus menjadi kampanye untuk menyuarakan kepedulian terhadap lingkungan. Untuk mempermudah kalian mendapatkannya, kalian bisa memesannya di Zero Waste Indonesia dengan kemasan yang eco-friendly.

Isi hamper cukup bervariasi, mulai dari sabun organik, cotton bud bambu, dental floss, jala untuk membuat busa sabun, sikat gigi bambu, dan kartu ucapan. Ada beberapa paket hampers yang bisa kalian pilih.

Pilih isi kado yang semua materialnya terbuat dari bahan alami dan mudah untuk di daur ulang sehingga tidak menyisakan limbah.

8. Bunga Daur Ulang

Siapa bilang merayakan hari Valentine harus dengan memberikan kado mahal? Kado sederhana akan terasa lebih istimewa jika kalian memberikannya dengan sepenuh hati dan perasaan. Poin terpenting adalah siapa yang memberikan kado tersebut dan bagaimana pengorbanan yang dilakukan.

Jika kalian memiliki banyak tumpukan kertas bekas, maka bisa mengubahnya menjadi bunga kertas yang cantik. Kalian bisa mencari tutorial cara membuat bunga kertas karena banyak dibagikan di internet.

Apabila kalian sudah selesai membuat bunga kertas, selanjutnya bisa membuat bunga tersebut menjadi buket yang unik dan cantik. Gunakan pula kertas bekas yang mendukung warna bunga tersebut.

Pasangan atau teman kalian yang menerimanya pasti akan bahagia dan bangga dengan usaha kalian membuat bunga tersebut.

9. Masak Bersama

Ide zero waste Valentine’s day yang sekaligus hemat budget adalah masak bersama pasangan, anggota keluarga, atau teman-teman. Memasak bersama akan menjadi kegiatan yang menyenangkan karena kalian tidak melakukannya setiap hari.

Saling membantu dalam menyiapkan bahan makan hingga proses memasak makan sampai matang, akan melibatkan kerja sama dan komunikasi yang baik. Hal ini tentu mampu meningkatkan kehangatan, baik dengan pasangan, keluarga maupun teman.

10. Kado Peralatan Makanan

Jika rekan kerja atau teman dekat kalian masih banyak menggunakan peralatan makan plastik, maka hari Valentine menjadi momen yang tepat untuk memberikan kado eco-friendly. Kalian bisa memberikan kado sederhana berupa peralatan makan stainless atau dari bahan kayu.

Sudah Menemukan Inspirasi Kado Zero Waste Valentine’s Day?

Nah, itulah 10 ide untuk merayakan hari kasih sayang dengan pasangan atau kerabat yang minim limbah. Ide-ide di atas cukup variatif karena tersedia mulai dari yang low budget hingga yang mewah sekalipun. Mana ide yang menarik perhatian kalian?

Apa itu hari Valentine?

Valentine dikenal sebagai hari kasih sayang dan dirayakan di berbagai penjuru dunia. Untuk merayakannya biasanya pasangan atau kerabat akan memberikan hadiah atau kartu ucapan.

Kapan hari Valentine diperingati?

Peringatan Valentine jatuh pada tanggal 14 Februari.

Apa saja ide perayaan hari kasih sayang tanpa limbah?

Hadian yang unik (DIY Product), produk rumah tanpa limbah, staycation, camping, hadiah buku, tanaman hidup, hampers toiletries organik, bunga daur ulang, masak bersama, kado peralatan makan.

Dimana bisa mendapatkan hamper atau produk organik?

Ada banyak online shop yang menawarkan produk organik. Jika kalian ingin mendapatkan produk organik kualitas baik, bisa membelinya di toko zero waste terpercaya, seperti zerowaste.id. Ada banyak pilihan produk menarik yang bisa kalian pertimbangkan untuk kado Valentine atau kalian pakai sendiri.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

4 Langkah Sederhana Ini Bisa Diterapkan Agar Bantuan Bencana Tepat Sasaran dan Tetap Minim Sampah

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp
Source Image: redcross.org

Gempa Cianjur yang terjadi pada hari Selasa, 22 November 2022 dengan kekuatan magnitudo (M) 5,6 di Jawa Barat masih menyisahkan banyak kesedihan. Dari rumah yang hancur berantakan hingga nyawa yang melayang serta korban luka-luka. Untuk membantu meringankan beban, ada banyak bantuan yang diberikan untuk warga korban gempa. Agar bantuan tepat sasaran dan tetap minim sampah sehingga tidak menimbulkan persolan baru ada beberapa langkah sederhana yang dapat kita lakukan.

Belanja Bahan Makanan Real Food

Source Image: www.iberdrola.com

Di Indonesia memang sudah tidak asing bahwa makanan instan seperti mie sering menjadi pilihan untuk diberikan pada korban gempa karena dianggap lebih praktis dan mudah dibikin. Tetapi makanan instan juga akan memberikan masalah baru seperti dikutip dari harian Kompas yang terbit pada tanggal 25 November 2022 dengan highlight “Korban Gempa Cianjur Sembelit karena banyak Makan Mi Instan, Minta Dikirim Sayur dan Buah.”  Selain masalah kesehatan, sisa bungkus plastik juga akan menjadi masalah tersendirinya.

Sembelit bukanlah perkara mudah jika berada pada lokasi gempa, mendirikan toilet dilokasi rawan gempa akan menimbulkan masalah baru. Betapa pentingnya untuk memberikan korban gempa makanan real food yang mudah didapatkan di pasar terdekat. Membeli bahan makanan yang tahan lama tanpa kulkas seperti kentang, wortel, kacang hijau, kacang merah, ikan asin, dan juga bumbu dapur bisa menjadi pilihan. Selain mudah didapatkan. Para korban gempa juga dapat mendapatkan nutrisi yang cukup agar tetap sehat. Ditambah lagi, sampah yang dihasilkan juga lebih minim dan dapat dikompos meskipun dibuang pada suatu tempat.

 

Mengumpulkan Sisa Sampah

Source Image:sumitomocorp.com

Selain makanan yang sehat, sisa sampah yang ada harus dikumpulkan agar tidak menimbulkan bau dan menyebabkan penyakit. Kita dapat mengumpulkan sampah organik menjadi satu seperti sisa makanan dan sisa bahan dapur yang sudah tidak terpakai dapat dikumpulkan menjadi satu dan ditimbun agar tidak berbau. Untuk bahan-bahan organik nantinya akan terkompos secara alami saat ditimbun. Selain itu untuk sampah plastik juga dapat dikumpulkan dan diangkut ke tempat pembuangan sampah.

Pastikan Memberikan Baju dan Alas Kaki yang Masih Layak Pakai

Source Image: spectrumnews1.com

Sortir dan seleksi adalah dua kata yang harus benar-benar kita lakukan jika ingin memberikan bantuan berupa baju dan alas kaki. Baju dan alas kaki seperti sepatu dan sandal akan sangat  dibutuhkan oleh warga korban gempa. Ada satu hal yang harus kita ingat, bahwa kita ingin membantu korban gempa dan juga memperpanjang usia pakai dari barang-barang yang akan kita berikan. Pastikan kita memilahnya dengan teliti, jangan sampai ada baju atau dress dengan kancing yang sudah rusak atau resleting yang tidak dapat ditutup. Bagi kita mungkin ini hal kecil tetapi bagi korban gempa, akan sulit menemukan peralatan jahit atau pun tukang jahit. Sama seperti baju, alas kaki yang akan kita berikan harus kita cek dengan teliti agar dapat bermanfaat. Jangan sampai barang-barang yang kita berikan malah menjadi tumpukan sampah karena tidak terpakai. Pastikan jika kita berada diposisi korban gempa, kita masih mau menggunakan baju atau alas kaki yang akan kita berikan.

 

Drop Bantuan Pada Lembaga yang Ditunjuk

Source Image: voi.id

Mengumpulkan bantuan pada lembaga yang sudah ditunjuk untuk mendistribusikannya sangatlah  penting. Meskipun kota Cianjur dapat dijangkau, tetapi datang langsung ke lokasi bukanlah solusi karena akan menimbulkan masalah baru seperti lalu lintas lokasi akan menjadi macet sehingga membuat evakuasi korban gempa akan terlambat. Belum lagi kondisi lapangan yang masih belum pasti, yang mana bisa terjadi gempa susulan. Dengan bersikap lebih bijaksana, tentu akan kita dapat menolong korban gempa dengan lebih baik.

 

 

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

#SustainabilityStartsWithYou: Buat #Declutteringday Kamu Lebih Bermakna Bersama Angkut Brangkas

2 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Memulai langkah hidup berkelanjutan bisa kamu lakukan dari hal-hal kecil dulu. Salah satunya berefleksi mengenai kebutuhan esensial kamu melalui proses decluttering. Namun tentunya, usai decluttering barang-barang yang sudah tidak terpakai tidak lantas dibuang begitu saja, kamu  perlu bertanggung jawab terhadap barang-barang tersebut. Jika, barang-barang tersebut dibuang begitu saja di tempat pembuangan, maka esensi ramah lingkungan tidak akan didapat dan justru berpotensi menambah berat limbah di lingkungan. Padahal seringnya barang-barang hasil declutter masih sangat layak untuk dimanfaatkan kembali.

Decluttering sendiri merupakan proses membersihkan benda fisik maupun digital yang sudah tidak digunakan lagi.  Sebagai bentuk tanggung jawab atas barang yang sudah tidak terpakai, maka kamu dapat melakukan Reuse atau Recycle dengan tujuan mengurangi sampah. Hal ini perlu dilakukan mengingat kondisi bumi yang semakin memburuk dari hari ke hari. Bahkan WMO atau Organisasi Meteorologi Dunia menyebutkan bahwa pemanasan iklim di atmosfer pada tahun 2020 mencapai rekor tertinggi. 

Gaya hidup minim sampah bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi pemanasan global yang sedang terjadi . Dan tentu saja hal ini dimulai dari kamu. Kabar baiknya, kali ini Zero Waste Indonesia bekerja sama dengan LyfeWithLess, komunitas terbesar dan pertama mengenai gaya hidup minimalis, dalam program “Angkut Brangkas” untuk mengirimkan barang-barang hasil decluttering kamu baik yang layak maupun yang tidak layak. Barang-barang hasil decluttering milik kamu akan direuse atau direcycle atau diupcycle. 

Kabar baiknya lagi, program #AngkutBrangkas ini dapat diakses oleh semua masyarakat luas dan juga Lyfe With Less membuka kesempatan bergabung untuk decluttering partner atau pun penerima barang bekas. Dengan adanya program #AngkutBrangkas diharapkan pegiat hidup minimalis / hidup berkelanjutan atau siapa pun yang sedang belajar dapat mengurangi barang yang sudah tidak terpakai dan bermanfaat bagi pengguna lainnya.

Info lebih lanjut dapat kamu akses  melalui landing page https://lyfewithless.com/angkut-brangkas/

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Menerapkan Zero Waste Lifestyle di Masa Pandemi Corona

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Seperti yang kita ketahui, wabah corona menjadi salah satu permasalahan dunia yang belum bisa diatasi. Tidak terkecuali untuk kita yang tinggal di Indonesia. Kita harus tetap mengikuti protokol kesehatan agar terhindar dari penyakit yang ditimbulkan oleh virus corona (COVID-19).

Hingga saat ini (17 November 2020) DI indonesia sendiri, terdapat 470.648 kasus yang terkonfirmasi, 59.909 kasus yang aktif, 395.443 sembuh, dan 15.296 yang meninggal. Kalian juga bisa lihat pada gambar dibawah:

kasus corona di indonesia
Sumber: Satuan Tugas Penanganan COVID-19

Di saat seperti ini, banyak teman-teman yang sudah menjalani gaya hidup zero waste terpaksa harus merubahnya karena tantangan yang dihadapi. Salah satunya karena banyak anggapan bahwa yang sekali pakai itu lebih higienis. Namun itu tidak selalu betul terutama jika untuk penggunaan sehari-hari (bukan medis).

Bagaimana tips zero waste di masa pandemi corona? Yuk kita coba bahas satu per satu di bawah

1. Cuci Tangan Menggunakan Sabun Biasa

Mencuci tangan merupakan salah satu protokol kesehatan yang perlu kita lakukan. Namun, saat mencuci tangan, kalian tidak perlu mencuci tangan menggunakan sabun cuci tangan khusus antiseptik, kalian bisa menggunakan sabun mandi yang ada di rumah.

Karena biasanya, sabun cuci tangan dikemas dengan kemasan plastik atau gel pompa yang hanya akan meningkatkan jumlah sampah plastik dirumah dan akhirnya menumpuk di TPA jika kita tidak menggunakannya dengan bijak.

[products columns=”4″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”10501, 10502, 10491″]

2. Gunakan Masker yang Dapat Digunakan Kembali

Reusable mask atau masker kain merupakan pilihan masker terbaik yang bisa kamu gunakan, karena jauh lebih baik bagi lingkungan daripada masker wajah sekali pakai.

Masker dari kain dapat dicuci dengan mesin, tetapi untuk opsi sekali pakai, setiap kali kamu membuangnya, kamu akan menghasilkan lebih banyak sampah. Bukan hanya itu, masker sekali pakai lebih dibutuhkan oleh tenaga medis dalam menangani kasus COVID-19.

[products columns=”4″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”10742″]

3. Hindari Memakai Sarung Tangan dan Tisu Sekali Pakai

Banyak yang mengira, memakai sarung tangan mencegah penularan COVID-19. Memang benar, tetapi sarung tangan lebih diperuntukkan oleh tenaga medis. Dan seperti yang kita tahu, sarung tangan yang digunakan merupakan sarung tangan sekali pakai.

Akibatnya sarung tangan tersebut hanya akan meningkatkan jumlah sampah yang juga akan berakhir di TPA. Begitupun dengan tisu, baik itu tisu basah maupun tisu kering. Sampah tisu juga menjadi salah satu sampah yang sulit didaur ulang.

Alangkah lebih baik jika kamu mengganti penggunaan tisu dengan sapu tangan yang bisa dicuci dan digunakan berkali-kali (reusable).

[products columns=”4″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”9784, 7556″]

4. Buat Zero Waste Kit

Tips selanjutnya yaitu membuat zero waste kit. Dengan zero waste kid juga membantu kita terhindar dari infeksi COVID-19. Zero Waste Kit adalah seperangkat alat yang digunakan untuk mempermudah kita dalam hidup minim sampah. Alat-alat ini adalah alat-alat reusable yang dapat digunakan kembali karena sebetulnya yang paling higienis adalah yang kita bawa dan cuci sendiri dari rumah.

Nah apa saja yang harus ada pada kit? Atau peralatan apa yang perlu dibawa ketika ingin beraktivitas sepanjang hari? Beberapa ini adalah contohnya

  • Kotak makan untuk belanja makan.
  • Tumbler untuk minum.
  • Tas belanja untuk berbelanja.
  • Sapu tangan untuk ngelap.
  • Sendok garpu atau sedotan jika dibutuhkan.

Untuk beberapa peralatan diatas, kalian tidak perlu beli yang baru. Gunakan saja peralatan yang sudah kalian punya di rumah. Tidak perlu juga membawa semua peralatan tersebut. Tergantung kebutuhan dan karakter kalian sehari-hari, misalkan kalian suka ngopi bisa ditambah dengan membawa reusable cup.

[products columns=”5″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”12334, 10128, 13080, 4789, 1049″]

5. Perhatikan Cara Berbelanja dan Memesan Makanan

Di saat pandemi, tidak sedikit yang memilih untuk #DirumahAja, dan banyak juga yang suka membeli bahan makanan atau makanan siap saji secara online. Tetapi untuk beberapa seperti supermarket, restoran dan take away, hal ini mungkin telah memicu kebiasan buruk seperti mengantarkan dalam kantong plastik atau menggunakan styrofoam.

Tentu hal ini menjadi peluang untuk menghasilkan jumlah sampah di rumah kan? Lalu bagaimana solusinya? Alangkah lebih baik jika kamu pergi keluar sendiri dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan membawa perlengkapan belanja sendiri (membawa tempat makanan dan tas belanja sendiri). Kalaupun terpaksa sekali untuk memesan melalui ojek online, jangan lupa untuk menulis pesan hijau “Pak tolong jangan menggunakan kresek” atau “Pak tidak perlu sendok garpu plastik” dan lain lain.

Nah selama pandemi ini, hal apa yang belum kamu lakukan? Yuk mulai dari sekarang. Semoga bermanfaat.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Tips Zero Waste Pet – Anjing Peliharaan

4 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Jika pada artikel sebelumnya kita sudah membahas tips zero waste pet untuk kucing peliharaan, pada artikel ini kita akan membahas tips zero waste untuk anjing peliharaan. Karena seperti yang kita lihat, tidak sedikit yang menjadikan anjing sebagai hewan peliharaan, mungkin kalian salah satu diantaranya.

Sama halnya dengan kucing, memelihara anjing juga akan menimbulkan sumber masalah sampah di rumah, dari makanannya ataupun sampah poopnya. Sehingga kita juga perlu mengetahui tips zero waste untuk anjing peliharaan untuk meminimalisir sampah yang dihasilkan.

1. Beli makanan di Bulk Store

Makanan anjing menjadi salah satu sumber sampah yang dihasilkan oleh anjing peliharaan. Bagaimana makanan anjing bisa menjadi sampah?

Setiap anjing memiliki karakteristik yang berbeda-beda, baik berdasarkan umur maupun spesiesnya (alaskan malamute, akita, beagle, dan lain-lain). Tentu kebutuhan makanannya pun akan berbeda-beda. Kebanyakan dari kita tidak mengetahui makanan yang tepat untuk mereka, sehingga makanan yang sudah kita beli tidak dimakan dan terbuang begitu saja.

Atau ketika ngumpul dengan doggie lovers, teman-teman kita sharing mengenai berbagai makanan anjing berkualitas yang mereka gunakan. Namun belum tentu cocok dengan anjing kita, alhasil makanan anjing tersebut kembali menjadi sampah.

Maka dari itu, ketika membeli makanan anjing, kalian bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya (dokter hewan) untuk mengetahui makanan anjing yang tepat untuk anjing kalian, kemudian beli makanan di bulk store. Bulk store adalah toko yang sudah menerapkan konsep zero waste, biasanya produk-produk yang dijual juga ramah lingkungan, berasal dari bahan-bahan alami, dan tidak dikemas dengan kemasan plastik.

Disini kalian bisa membeli makanan anjing sesuai dengan kebutuhan, baik dalam jumlah yang sedikit atau banyak. Mungkin di awal mencoba sebuah jenis makanan anjing bisa dibeli dengan jumlah yang sedikit dulu, jika cocok dengan anjing kalian, barulah dibeli dengan jumlah yang lebih banyak.

Dengan begitu makanan anjing tersebut tidak akan menyebabkan sumber sampah di rumah. Jika kalian masih penasaran dengan bulk store? Kalian bisa baca artikel sebelumnya mengenai bulk store, toko dengan konsep zero waste lifestyle.

2. Memanfaatkan Bahan Makanan Herbal

Zero waste tidak hanya berbicara mengenai kehidupan nol sampah, tetapi zero waste juga mengajarkan kita tentang hidup yang lebih sehat. Tidak terkecuali untuk anjing peliharaan kalian.

Untuk membuat anjing menjadi lebih sehat, kalian bisa memanfaatkan beberapa bahan makanan herbal, misalnya kunyit sangat bagus untuk memperkuat sistem kekebalan anjing dan mencegah rasa nyeri artritis.

Atau kulit salmon memiliki sarat dengan Omega-3 yang dapat membuat kulit anjing peliharaan kalian menjadi lebih sehat dan terhindar dari berbagai permasalahan kulit.

Selain membuat anjing menjadi lebih sehat, hal ini juga akan membuat kita menjadi lebih hemat kan? Kita tidak perlu lagi datang ke bulk store untuk membeli makanannya.

3. Buang Kotoran Dengan Benar

Kotoran yang dihasilkan oleh anjing menjadi salah satu sumber sampah di rumah. Bau yang ditimbulkan tentunya juga sangat mengganggu kenyamanan keluarga. Kotoran anjing juga tidak dapat di kompos atau dijadikan pupuk organik, karena mengandung berbagai bakteri berbahaya yang menimbulkan berbagai penyakit. Kalaupun terpaksa harus dikompos, komposnya terpisah dan jangan digunakan untuk mencampuri tanah dari tanaman untuk konsumsi.

Satu hal penting yang perlu diperhatikan yaitu tidak boleh mencampurkan limbah hewan peliharaan dengan limbah makanan karena pupuk yang dihasilkan dari limbah hewan tidak dapat digunakan kembali dan merusak berbagai sumber daya, misalnya air bersih.

4. Selalu Jaga Kebersihan

Bagi kalian yang sangat menyukai anjing, memeliharanya memang sesuatu yang sangat menyenangkan. Tetapi bulu-bulu yang rontok dan tersebar ke seluruh penjuru rumah tentu akan membuat kalian jengkel. Benar nggak?

Bulu-bulu tersebut dapat menjadi suatu permasalahan yang dapat mengganggu kesehatan kalian dan keluarga, misalnya menyebabkan penyakit kulit, ispa, alergi, dan penyakit lainnya.

Maka dari itu, sangat penting untuk memperhatikan kebersihan rumah dari bulu anjing peliharaan. Gunakan vacum cleaner untuk membersihkan bulu-bulu yang tersebar, dan buang ketempat sampah yang sesuai jenis sampahnya (sampah anorganik kering).

Bulu-bulu tersebut juga dapat dikomposkan bersamaan dengan kompos poop hewan atau sesekali ke kompos untuk tanaman.

5. Buat Mainan Anjing Sendiri

Mainan anjing (dog toys) juga diperlukan untuk membuat anjing semakin sehat, pintar, dan disiplin. Namun mainan anjing akan mudah rusak hanya dengan satu gigi saja, terlebih mainan tersebut terbuat dari bahan yang mudah rusak dan tidak kuat (bahan plastik misalnya). Kalian juga harus mengeluarkan biaya untuk sesuatu hal yang sebenarnya tidak terlalu penting.

Sehingga membuat mainan anjing sendiri merupakan salah satu solusi dalam hal ini, kalian bisa memanjakan anjing kalian dengan memanfaatkan baju atau celana bekas dari bahan linen, katun, denim, wol. Dimana bahan-bahan ini akan lebih kuat dan aman untuk mereka.

Tinggal dipotong, dijahit, dan buat simpul yang kokoh pada ujung kalian. Bisa dilihat pada gambar dibawah:

Sumber: pet-sealth.com

6. Gunakan Berbagai Peralatan Non Plastik

Kesalahan yang sering dilakukan banyak orang yaitu menggunakan berbagai peralatan yang terbuat dari bahan plastik, misalnya wadah untuk makanan atau minuman. Sedangkan anjing merupakan hewan yang memiliki tenaga dan gigitan yang sangat kuat. Dengan mudah mereka akan menghancurkan (menggigit) peralatan yang terbuat dari plastik tersebut.

Jika sudah hancur bagaimana? Tentu peralatan tersebut akan menjadi sampah dan kita harus mengganti kembali dengan yang baru. Maka dari itu, gunakan berbagai peralatan yang lebih kuat agar tahan lama, seperti mangkuk stainless steel.

Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi sampah yang dihasilkan oleh anjing peliharaan kalian. Perlahan kita mencoba beralih ke zero waste lifestyle untuk menghasilkan bumi yang lebih baik. #sustainabilitystartswithyou #normalinyuk

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Tips Zero Waste Pet – Kucing Peliharaan

4 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang menggemaskan, lucu, serta banyak tingkah. Tidak heran jika banyak yang menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan dirumah.

Namun, apakah kalian sadar? bahwa hewan peliharaan (termasuk kucing) menjadi salah satu sumber masalah sampah di rumah, baik dari makanannya atau sampah poopnya.

Salah satu cara untuk meminimalisir jumlah sampah yang dihasilkan yaitu dengan menerapkan gaya hidup zero waste. Gaya hidup ini juga akan membuat kucing kalian menjadi lebih sehat, serta mengurangi jumlah biaya yang akan kalian keluarkan dalam memenuhi kebutuhan kucing.

Berikut 7 tips zero waste pet untuk kucing kesayangan kalian:

1. Beli Makanan Di Bulk Store

Makanan kucing jadi salah satu sumber potensi sampah yang cukup banyak. Terutama, dari kemasan-kemasan makanannya. Untuk menghindari sampah makanan kucing, kita bisa meminimalisir pembelian makanan kucing yang berkemasan.

Salah satunya yaitu membeli makanan kucing di bulk store. Bulk store adalah toko yang sudah menerapkan konsep zero waste, biasanya produk-produk yang dijual juga ramah lingkungan, berasal dari bahan-bahan alami, dan tidak dikemas dengan kemasan plastik.

Kalian bisa membeli makanan kucing sesuai dengan kebutuhan makanan kucing kalian. Baik dalam jumlah yang banyak ataupun sedikit.

Baca juga: Bulk Store: Toko Dengan Konsep Zero Waste Lifestyle

2. Memanfaatkan Limbah Sisa Makanan

Limbah sisa makanan juga menjadi salah satu sumber makanan untuk kucing kesayangan kalian di rumah, seperti tulang ikan, ayam atau sisa daging. Bahan makanan ini tentunya mudah didapatkan tanpa kemasan plastik, tanpa biaya, dan mengurangi sampah di rumah kan?

3. Mengajarkan Pee dan Poop di Toilet

Kotoran kucing menjadi salah satu permasalahan terbesar ketika memelihara kucing. Kebanyakan orang memiliki kotak pasir khusus untuk pee and poop. Sadarkah kalian, kalian membutuhkan biaya yang lumayan besar untuk terus membeli pasir kucing serta menghasilkan sampah yang lumayan banyak dari kotoran dan pasir tersebut.

Maka dari itu, mengajarkan kucing untuk pee dan poop di kloset, sejauh ini menjadi solusi yang efektif untuk menghindari sampah pasir kucing. Walaupun sedikit agak sulit dan butuh waktu, tapi dari berbagai pengalaman yang kita lihat, banyak kucing yang bisa mengerti dan terbiasa untuk buang air di kloset.

Begini cara mengajarkannya:
  • Ketika kucing pertama kali datang ke rumah, perhatikan dimana dia buang air kecil pertama kali, Lap bekas air kecilnya, lalu simpan lap nya di kamar mandi dekat kloset.
  • Ketika kucing terlihat mau buang air kecil lagi, segera bawa kucing ke kamar mandi, atau bahkan jika perlu kunci di dalam kamar mandi untuk beberapa saat, sampai dia buang air di lap atau kloset.
  • Lakukan terus menerus, latih sampai kucing nantinya terbiasa dengan sendirinya pergi ke kamar mandi setiap kali ingin buang air.

4. Jaga Kebersihan Dari Bulu Kucing

Kucing adalah salah satu hewan yang bulunya mudah rontok dan bisa berserakan di seluruh ruangan rumah. Bulu kucing dapat memberikan berbagai dampak yang buruk terhadap kesehatan kita. Misalnya reaksi alergi, penyakit cakar kucing, atau toksoplasmosis yang dapat mengakibatkan cacat untuk bayi lahir dan rentan mengalami keguguran bagi ibu hamil.

Maka dari itu, kalian harus rajin membersihkan bulu-bulu kucing tersebut untuk menghindari berbagai dampak yang ditimbulkan. Gunakan vacum cleaner untuk membersihkannya dan buang pada tempat sampah sesuai dengan jenis sampahnya (sampah anorganik kering). Sampah ini dapat diletakkan di kompos khusus binatang (yang berisi poop dan lain-lain).

5. Buat Mainan Kucing Sendiri

Kucing senang bermain dengan berbagai mainan yang membuat mereka semakin menggemaskan. Hal ini mengharuskan kita sebagai pemilik kucing untuk memberikan berbagai mainan luci kepada mereka.

Kalian tidak perlu menyediakan dana yang besar untuk membeli mainan kucing. Luangkan sedikit waktu untuk membuat mainan kucing sendiri. Misalnya membuat papan cakar agar mereka tidak mencakar sofa atau tikar kesayangan kalian.

Alat yang dibutuhkan:

  • Papan.
  • Tali rami.
  • Lem.

Cara membuat:

  • Bersihkan papan terlebih dahulu.
  • Balurkan lem pada bagian permukaan papan yang akan diberi tali.
  • Lilitkan tali rami pada papan tersebut.
  • Letakkan papan pada area bermain kucing.

Bingung? Berikut salah satu contohnya:

Sumber: Pinterest

6. Adopsi Kucing

Bagi kalian pecinta kucing, mungkin membeli kucing menjadi hal yang biasa untuk dilakukan. Padahal membeli kucing hanya akan membuat hidup menjadi semakin boros. Sehingga mengadopsi kucing dari saudara atau memungut stray kitten yang terlantar di jalan akan jauh lebih baik dilakukan.

Hal ini juga akan mengurangi jumlah kucing yang terlantar di jalanan. Serta menjadi lebih hemat kan? Kalian bisa memanfaatkan uang telah disisihkan untuk membeli kucing sebagai uang untuk membeli keperluan lain yang lebih penting.

7. Kompos Kotorannya dengan Benar

Banyak yang bertanya, apakah kotoran hewan peliharaan seperti anjing/kucing bisa dijadikan kompos layaknya kotoran hewan ternak seperti sapi dan kambing. Kotoran kucing bisa mengandung Toxoplasma dan cacing usus, dan kotoran anjing bisa mengandung cacing gelang dan ascarid sehingga ada beberapa hal yang perlu diwaspadai:

  • Kotoran hewan omnivora/karnivora berpotensi mengandung lebih banyak bakteri dan parasit yang bisa membahayakan manusia (bahaya Zoonosisi).
  • Bau dan kandungannya bisa mengandung lalat, belatung, dan hama seperti tikus dan semut.

Sehingga kotorannya harus dibuang dengan benar, berikut beberapa hal yang bisa kalian lakukan.

  • Dikubur di kedalaman tertentu (1 meter) agar terjadi dari jangkauan hama.
  • Dimasukkan ke lubang biopori.

Dan jika ingin mengompos, perhatikan beberapa hal berikut.

  • Gunakan wadah khusus untuk poop peliharaan. Pop peliharaan adalah material green dan tambahkan material brown (sekam, kertas kardus, daun kering) lebih banyak.
  • Hasil kompos tidak untuk media tanaman yang akan dikonsumsi.
  • Wadah yang digunakan tertutup rapat. Sesekali ditusuk atau diaduk untuk mengeluarkan gas hasil fermentasi.
  • Proses kompos dilakukan minimal 24 minggu.

Itulah 7 tips zero waste yang perlu kalian lakukan ketika memelihara kucing. Bagaimana dengan kalian? Apakah ada cara lain untuk antisipasi meminimalisir sampah dengan hewan peliharaan? Tulis di kolom komentar dibawah yuk!

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Less Waste Wedding

5 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Pernikahan merupakan salah satu momen terpenting dalam hidup setiap pasangan. Selebrasi ini akan terasa lengkap jika dihadiri oleh orang-orang terdekat untuk berbagi kebahagiaan. Selain itu, pernikahan di Indonesia kini juga merupakan momen yang tepat untuk mengundang hingga ribuan relasi untuk menyantap makanan bersama dan menikmati suasana dekorasi yang megah.

Namun, hal tersebut seyogyanya turut ditimbang dari segi lain, yaitu dampak pernikahan terhadap lingkungan. Oleh karenanya, pada tahun lalu, saya dan pasangan memiliki pilihan lain dalam merencanakan pernikahan, yaitu minimalist and intimate wedding.

Impian pernikahan kami tidak jauh dari keinginan untuk menciptakan suasana yang akrab, hangat dan berkesan tanpa menjadikan acara pernikahan sebagai tempat untuk mengkonsumsi berlebihan yang notabenenya akan menghasilkan sampah secara besar-besaran. Dalam prosesnya, merealisasikan ide ini cukup menantang karena pasti akan butuh banyak waktu untuk negosiasi secara detail dengan banyak pihak yang terlibat, baik keluarga maupun vendor. Sejak awal kami percaya bahwa ide ini sangat bisa dilakukan walaupun pasti tidak akan sempurna. Namun, melalui ide ini, kami yakin bahwa pernikahan ini pasti bisa mengurangi cukup banyak waste. Beberapa hal dibawah ini adalah hal-hal yang kami coba aplikasikan:

1. Jumlah Tamu Undangan

Kami rasa, ini adalah hal yang paling memusingkan dalam perencanaan awal, dan juga membutuhkan banyak waktu serta kesulitan tersendiri untuk memutuskan. Hal tersebut dikarenakan kultur jawa yang identik dengan rasa “sungkan”. Sementara itu, dari awal, kami mencoba memikirkan kembali esensi dari pernikahan itu sendiri, yang kami sadari pada intinya adalah tentang intimacy. Oleh karenanya, kami membatasi 100 undangan dengan total sekitar 150 tamu yang diharuskan RSVP/konfirmasi kehadiran. Selain karena alasan sebelumnya, pembatasan ini juga berguna untuk meminimalisir kemungkinan food-waste. Selain itu, jumlah tamu undangan harus diputuskan di awal karena sebagai penentu dalam mencari venue yang tepat.

2. Venue & Dekorasi

Kebetulan, kami memiliki mimpi yang sama, yaitu ingin melakukan resepsi di venue outdoor dengan pencahayaan alami. Selain pertimbangan estetika, kami memilih venue outdoor supaya dapat meminimalisir dekorasi. Pada umumnya, area outdoor sudah memiliki banyak elemen estetis dari alam. Dengan demikian, tidak perlu banyak menambahkan elemen dekorasi dan bisa sangat mengurangi sampah bunga yang akan dibuang setelah acara. Kami sendiri memilih venue dengan 30% indoor 70% outdoor karena, kembali, kami harus berkompromi dengan orang tua.

Selain itu, berkomunikasi dengan vendor sangat diperlukan agar mereka menggunakan properti-properti yang bisa mereka pakai secara berulang dan tidak terlalu banyak menggunakan bunga. Tujuan dari hal ini adalah agar tidak terlalu banyak menghasilkan sampah. Pernikahan minimalis di area outdoor tidak kalah indah, lho.

3. Catering

Kami sadar bahwa pasti akan ada food-waste di setiap acara pernikahan, kami berusaha untuk menemukan vendor yang bisa diajak berdiskusi tentang jumlah dan meng-custom menu. Beruntungnya, kami memiliki rekan yang kami inginkan. Selain jumlah paket yang bisa disesuaikan dengan jumlah tamu yang telah melalukan RSVP, kami juga bisa request untuk meniadakan air minum dalam kemasan. Seluruh minuman menggunakan glass jar dispenser, juga tidak ada peralatan makan plastik sekali pakai. Hal yang paling menyenangkan adalah, mereka mau meminjamkan reusable container untuk sisa makanan di akhir acara, sehingga tidak perlu dimasukkan ke dalam plastik-plastik kecil.

Namun, bila teman-teman yang melakukan pernikahan di Surabaya kebingungan untuk mengelola sisa makanan pernikahan, bisa juga menghubungi Garda Pangan untuk kerja sama. Nantinya, mereka akan mendistribusikan makanan ke pihak yang lebih membutuhkan.

4. Undangan

Sebagai pelaku cegah-pilah-olah sampah, kami menemukan bahwa salah satu penyumbang plastik dari pesta pernikahan adalah plastik undangan. Bila dipikir kembali, plastik undangan adalah hal yang tidak begitu perlu dan pasti langsung dibuang oleh sang penerima. Untuk itu, kami mencoba untuk membuat undangan sendiri dengan tanpa amplop (untuk undangan yang dikirim keluar kota, kami terpaksa menggunakan paperbag).

Karena e-invitation dirasa belum cukup umum, kami pun harus mencari ide lain yang ramah lingkungan. Ide undangan tanpa amplop plastik ini cukup challenging, karena faktor takut kotor dan kelayakan untuk dibagikan kepada tamu. Setelah cukup pusing memikirkan alternatif pengganti amplop plastik, akhirnya kami memustuskan untuk menggunakan kain katun yang diikat dengan salah satu dari cara mengikat ala furoshiki. Kain tersebut dapat digunakan kembali sebagai handkerchief/sapu tangan pengganti tissue. Untuk kertas undangan bagian dalam, kami memilih kertas daur ulang yang memang sengaja tipis supaya mudah terurai. Mulai dari ide, desain hingga pembuatannya, kami berdua kerjakan sendiri dan kami senang sekali dengan hasilnya. Mungkin, bisa menjadi opsi untuk menghadirkan undangan yang berbeda.

5. Souvenir

Selain plastik undangan, plastik bungkus souvenir juga tidak kalah banyak (bahkan kadang plastik tebal atau mika, hiks). Untuk itu, kami pun sudah berniat untuk memberikan souvenir tanpa plastik, yaitu cutlery pouch yang dijahit sendiri berisi reusable straw. Melalui souvenir tersebut, kami berharap juga bisa menjadi kampanye yang tersirat untuk para undangan agar mulai beralih dan berhenti menggunakan sedotan plastik.

6. Baju

Baju pernikahan juga merupakan salah satu hal yang paling penting, terlebih bagi wanita yang tentu ingin merasa jadi ratu dalam satu hari yang paling istimewa. Sayangnya, banyak baju pengantin yang pada akhirnya berakhir di lemari karena tidak terlalu cocok untuk digunakan sehari-hari. Ada beberapa opsi yang bisa dilakukan, yaitu sewa di persewaan baju pengantin atau reuse baju pengantin mama atau kerabat yang masih oke. Sementara itu, saya sendiri sudah punya dream dress sejak dahulu dan ingin beda. Oleh karenanya, saya mencoba mengkonsep sendiri baju pengantin saya yang kemudian disulap oleh designer adalan menjadi tiga pieces yang dapat digunakan terpisah. Baju ini, sedari awal, saya pesan agar sebisa mungkin menjadi baju yang nantinya bisa dengan mudah untuk digunakan kembali untuk acara-acara formal maupun kasual.

7. Seragam

Seragam keluarga, sesuatu yang sebetulnya tidak wajib dibagikan tapi terasa wajib bagi orang tua, juga berlaku untuk seragam pengiring pengantin (bridesmaid/groomsman) namun ada rasa ingin membagikan sebagai tanda terima kasih kepada teman terdekat yang telah banyak membantu selama ini. Secara umum, plastik selalu digunakan sebagai pembungkus saat membagikannya, untuk itu, kami menggunakan beberapa cara: membawa reusable bag berukuran besar ketika belanja kain seragam serta mengatakan ke pramuniaga bila seragam tidak perlu dibungkus satu persatu dengan plastik.

Sebagai gantinya, kami menggunakan tas kain yang bisa digunakan kembali. Dengan cara ini, tampilannya pun juga lebih cantik. Kami membebaskan desain baju dan menyarankan untuk membuat baju yang disuka supaya bisa digunakan kembali di acara-acara lain.

8. No Baloons and Confetti

Balon yang kita terbangkan ke udara, suatu hari nanti akan jatuh ke tempat yang tidak kita ketahui dan akan menjadi sampah yang tidak akan pernah terurai. Hal tersebut juga berlaku bagi confetti yang berbahan plastik. Untuk itu, saya memilih potongan bunga asli untuk lemparan karena tanaman akan lebih mudah terurai dan menyatu kembali dengan alam.

Bagaimanapun, tidak dapat dipungkiri kembali, bahwa pernikahan bukan hanya tentang dua orang saja, tetapi dua keluarga. Tidak harus sempurna, setidaknya, kita berusaha mengurangi kegiatan konsumsi dengan pilihan-pilihan yang kita bisa lakukan, tanpa mengurangi esensi dari pernikahan itu sendiri.

Mudah-mudahan beberapa poin menurut pengalaman kami bisa menjadi referensi untuk bagi teman-teman yang ingin mengurangi sampah yang dihasilkan dari pernikahannya. Sangat jauh dari sempurna dan pasti masih ada hal-hal yang berada di luar kendali, tapi mudah-mudahan tidak mengurungkan niat teman-teman yang punya pilihan dalam mengatur penikahannya ya!

Instagram: @ainihanifa

Website: www.ainihanifa.com

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Recent Posts

  • Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  • Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
  • Manfaat Kompos Untuk Tanaman
  • Apakah Peraturan Pelarangan Thrifting Import Sudah Tepat?
  • Zero Waste Dari Sudut Pandang Agama Islam

Recent Comments

  1. binance- on Berbagai Jenis Daun Untuk Pembungkus Makanan
  2. Бонус за регистрацию в binance on Tips Bungkus Kado Minim Sampah
  3. 最佳Binance推荐代码 on Zero Waste Pep Talk with Nila Patty (@nonanoplastic): Kiprah di Belanda dan Kampanye Slow Fashion Season
  4. BLACK SEO LINKS, BACKLINKS, BABI FOR MASS BACKLINKING – TELEGRAM @SEO_LINK on Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  5. binance акаунтын жасау on Zero Waste Toys untuk Balita di Rumah

Archives

  • July 2023
  • April 2023
  • February 2023
  • January 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • July 2022
  • June 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • March 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • December 2019
  • September 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • January 2019
  • December 2018
  • November 2018
  • October 2018
  • September 2018
  • August 2018
  • July 2018
  • June 2018
  • May 2018
  • April 2018
  • March 2018

Categories

  • Easy Swap
  • Event Zerowaste Indonesia
  • Food Waste
  • Guest Blogger
  • Knowledge
  • Manajemen Sampah
  • Minim Sampah di Kantor
  • Minim Sampah di Kost
  • Minim Sampah Rumah Tangga
  • Siaran Pers
  • Uncategorized
  • Zero Waste Bathroom and Cleaning
  • Zero Waste Business
  • Zero Waste Fashion
  • Zero Waste for Beginners
  • Zero Waste Health and Beauty
  • Zero Waste Holiday
  • Zero waste Lifestyle
  • Zero Waste Mom
  • Zero Waste Pep Talk
  • Zero Waste Pet
  • Zero Waste Recipes
  • Zero Waste Thoughts
  • Zero Waste Wedding
  • Zerowaste

Ayo bergabung bersama kami

Jadilah yang pertama mengetahui update komunitas kami termasuk penawaran khusus dari shop kami!

Bergabung Sekarang

Zero Waste Indonesia adalah ONE-STOP-SOLUTION platform untuk gaya hidup zero waste. Saatnya untuk memulai sekarang!

Produk Zero Waste

  • Shop
  • 12 Best seller products
  • Frequently Asked Question (FAQ)
  • Konfirmasi Pembayaran
  • Product wish (Request)
  • Syarat dan Ketentuan

Zero Waste Collab

  • Kontak
  • Collaboration
  • Speaker
  • Be a contributor
  • Recruitment

Global Food Waste Counter

  • Home
  • Tentang Kami
  • Articles
  • Contact

© 2025 Zero Waste Indonesia.

All rights reserved. Jasa Pembuatan Website oleh Agensi Digital Marketing Whello

Zerowaste Indonesia uses functional cookies and cookies for the management of web statistics, advertisements and social media. By using our website you agree to these cookies and similar techniquesOkPrivacy policy