Skip to content
Zero Waste Indonesia
  • Tentang Zero Waste
    • Tentang Zero Waste Indonesia
    • Team Kami
  • Zero Waste Articles
  • Contact
Masuk
Daftar Sekarang
Masuk
Daftar Sekarang
Zero Waste Indonesia/2021

Tips Bungkus Kado Minim Sampah

1 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Jika pada artikel sebelumnya kita sudah membahas beberapa ide kado minim sampah, maka artikel ini kita akan mempelajari tips bungkus kado yang minim sampah.

Selain kado, kalian juga memperhatikan jumlah sampah yang dihasilkan setelah membungkus kado, perhatikan bahan dan cara yang kalian gunakan.

1. Gunakan Struk atau Kertas Bekas Sebagai Bungkus Kado

Untuk bungkus kado, kalian tidak perlu membeli bungkus kado yang baru, bisa gunakan struk atau kertas bekas yang sudah tidak terpakai.

2. Pita dari Sisa Kain atau Tali

Agar kado terlihat lebih menarik, kalian bisa menambahkan dekorasi pita. Dan untuk membuat pita tersebut, bisa memanfaatkan sisa kain atau tali yang terbuang begitu saja.

3. Pita dari Tas Kertas

Daripada tas kertas (paper bag) kalian berakhir jadi sampah, bisa kalian manfaatkan untuk membuat pita kado.

4. Warnai dengan Krayon

Selain menambahkan dekorasi pita, kalian juga bisa mewarnai kertas pita atau bungkus kado menggunakan krayon untuk membuat kado menjadi tambah menarik.

5. Gunakan Box Bekas

Jika kalian membutuhkan box untuk kado, kalian bisa memanfaatkan box bekas. Tidak perlu membeli box khusus, tentu akan lebih heman kan?

Sebagai contoh bungkus kado yang minim sampah, kalian bisa melihat pada gambar dibawah.

contoh bungkus kado minim sampah

Sumber gambar: Rimma.co

Untuk contoh lain mengenai bungkus kado minim sampah dan menarik, kalian bisa melihat video dibawah ini.

https://zerowaste.id/wp-content/uploads/2021/12/bungkus-kado-minim-sampah.mp4

Sumber video: christinego_

Semoga bermanfaat ya.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Ide-ide kado minim sampah

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Memberikan kado atau hadiah kepada orang tersayang, tentu akan menjadi sebuah moment yang sangat berharga dan berkesan bagi kalian dan orang terdekat kalian. Terlebih ketika mereka yang kita sayang tersebut mendapatkan apresiasi atas pencapaian yang didapat, seperti bertambah usia, keberhasilan saat sidang skripsi, atau mendapatkan sebuah pekerjaan baru.

Atau mungkin di hari-hari besar seperti seperti lebaran, natal, hingga liburan tahun baru. Ada banyak jenis kado yang bisa kalian berikan.

Namun, beberapa kado biasanya menyebabkan meningkatnya jumlah produksi sampah yang membahayakan kehidupan manusia dan lingkungan. Sehingga akan lebih baik jika kita memberikan kado yang lebih minim sampah.

Berikut beberapa ide kado minim sampah yang bisa kalian berikan kepada orang tersayang.

1. Pengalaman Berharga

Kado untuk orang terdekat, tidak hanya berupa sebuah barang, kalian bisa memberikan berbagai pengalaman berharga untuk menghasilkan moment yang tak akan terlupakan seperti traveling, camping, atau staycation.

2. Berikan Hadiah Makanan Atau Produk Diy

Selain pengalaman berharga, kalian juga bisa memberikan makanan atau minuman buatan sendiri, seperti kue, jus, soto, sop, atau makanan dan minuman lainnya.

Selain memberikan makanan dan minuman, kalian juga memberikan produk DIY (atau berbagai produk DIY). DIY atau Do-It-Yourself produk merupakan salah satu alternatif yang dapat kita lakukan untuk menghindari produk kemasan sekali pakai. DIY produk ini bisa bermacam-macam, seperti recycle sesuatu, DIY deodorant, pasta gigi, sabun mandi, eco enzyme, dan lain-lain.

Untuk mendapatkan berbagai inspirasi produk DIY serta cara melakukannya, kalian bisa melakukan pencarian pada akun Instagram kalian menggunakan hashtag #ZWIDDIY

3. Sharing Berbagai Ilmu Berharga

Sharing berbagai ilmu berharga dengan keluarga dan teman juga menjadi kado natal. Misalnya tentang aksi iklim, zero waste lifestyle, financial, dan berbagai ilmu berharga lainnya.

Sebagai inspirasi, kalian bisa membaca blog Zero Waste Indonesia yang berbagi artikel seputar topik minim sampah. Disana kalian akan mendapatkan berbagai ilmu menarik yang bisa kalian share ke keluarga atau teman terdekat.

4. Tanaman

Saat ini, tidak jarang yang menjadikan tanaman sebagai koda untuk teman atau keluarga terdekat. Tentunya ada banyak manfaat tanaman bagi kehidupan kita, misalnya menangkal polusi udara, sebagai aromaterapi alami, membantu meningkatkan produktivitas, hingga sebagai hiasan dirumah.

5. Zero Waste Kit

Zero Waste Kit adalah seperangkat alat yang digunakan untuk mempermudah kita dalam hidup minim sampah. Misalnya Kotak makan untuk belanja makan, tumbler untuk minum, tas belanja untuk berbelanja, sapu tangan untuk mengelap, sendok garpu atau sedotan.

[products columns=”3″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”16953, 13080, 12334, 10128, 1049, 366″]

5. Zero Waste Personal Care

Selain zero waste kit, kalian juga bisa memberikan zero waste personal care, terlebih di tengah pandemic saat ini, kalian bisa memberikan hadiah masker, hand sanitizer, atau minuman herbal untuk meningkatkan kesehatan.

[products columns=”4″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”10742″]

6. SPA or Massage Cards

Ini juga menjadi hadiah favorite banyak orang, bisa kalian berikan untuk orang tua kalian yang setiap hari kerja atau berbagai aktivitas. Sangat tepat bagi kita untuk memberikan waktu me time mereka agar bisa menikmati spa atau pijatan supaya segar dan bisa beraktivitas kembali.

7. Ebooks atau Online Courses

Bagi keluarga atau teman yang punya hobi membaca, eBook menjadi pilihan tepat untuk kalian berikan. kalian juga memberikan voucher untuk mengikuti online course.

Nah, bagaimana dengan 7 ide kado diatas? Tentu sangat membantu kalian untuk mengurangi jumlah sampah di lingkungan sekitar kan? Jenis kado mana yang akan kalian berikan?

Semoga bermanfaat ya.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Tips Pohon Natal Dan Dekorasi Minim Sampah

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Natal dan Tahun Baru (Nataru) menjadi momen berharga yang dirayakan di akhir tahun. Mulai dari dekorasi dan menu di tempat-tempat publik, semuanya dibuat tematik untuk memeriahkan musim liburan setiap tahunnya. Seperti kita tahu, perayaan natal identik dengan dekorasi khas, mulai dari pohon, pernak pernik, hadiah, dan berbagai peralatan pesta bersama.

Tentunya tidak ada yang salah dari perayaan natal dan tahun baru tersebut, sayangnya kita sering larut dalam kesenangan perayaan hingga lupa dampak negatif yang ditimbulkan, misalnya saat Natal berakhir, dekorasi dan pernak-pernik ini sering kali berujung di tempat sampah.

Maka dari itu, ada baiknya natal dan tahun baru dirayakan dengan cara berkelanjutan yang lebih ramah lingkungan agar kita tidak ikut berkontribusi merusak alam di hari baik tersebut. Yuk, kita perhatikan tips minim sampah saat natal dan tahun baru, hal-hal ini cukup mudah untuk kita terapkan bersama-sama:

A. Tips dan Trik Membuat Pohon Natal Agar Minim Sampah

Pohon natal merupakan salah satu simbol yang digunakan untuk merayakan hari Natal. Untuk tetap minim sampah ketika membuat pohon natal, ada beberapa tips yang bisa diikuti.

1. Gunakan Batang Kayu

Batang kayu bisa kalian gunakan untuk merangkai pohon natal, selain dapat dikompos setelah digunakan, pohon natal juga akan terlihat unik dan lebih menarik. Susun beberapa batang kayu hingga membentuk pohon natal.

Bisa dilihat contohnya pada gambar berikut.

pohon natal dari kayu

Sumber gambar: IDN Times

2. Gunakan Daun Cemara dan Kulit Kelengkeng

Setelah membuat kerangka pohon natal, gunakan daun cemara dan kulit kelengkeng untuk membuat pohon natal menjadi lebih menarik. Tinggal kreasikan kedua jenis tanaman ini pada pohon natal kalian. Kulit kelengkeng juga bisa dikreasikan menggunakan berbagai warna agar lebih meriah. Jika tidak ada kulit kelengkeng, bisa diganti dengan buah-buahan yang berbentuk bulat.

Lihat contohnya pada gambar berikut.

hiasan pohon natal dari kelengkeng

Source: Hobby Lobby

Atau biji pinus yang diwarnai putih supaya menyerupai salju.

biji pinus yang diwarnai putih supaya menyerupai salju

Source: Hobby Lobby

3. Hias Dengan Barang yang Ada Di Rumah

Nah, untuk membuat pohon natal menjadi lebih menarik, unik, dan lebih meriah, kalian juga bisa memanfaatkan berbagai pernak pernik yang ada di rumah, misalnya kaos kaki untuk membuat boneka salju, rol tisu bekas untuk membuat rusa kutub, atau tutup botol kaca untuk membuat tongkat natal.

Contoh Kaos Kaki untuk Boneka Salju

Contoh Kaos Kaki untuk Boneka Salju

Sumber gambar: Pojoh Jaya Teknik

Contoh Rol Tisu Bekas untuk Membuat Rusa Kutub

Contoh Rol Tisu Bekas untuk Membuat Rusa Kutub

Sumber gambar: Pojoh Jaya Teknik

Contoh Tutup Botol Kaca Untuk Membuat Tongkat Natal

Contoh Tutup Botol Kaca Untuk Membuat Tongkat Natal

Sumber gambar: Pojoh Jaya Teknik

B. Dekorasi

Selain beberapa hal diatas, di bagian ini kita juga akan membahas beberapa bahan-bahan untuk menghias dan mendekorasi rumah/ pohon natal agar lebih bersuasana natal.

1. Buah Kering

Kulit atau potongan buah yang dikeringkan bisa menjadi alternatif untuk menghias, misalnya potongan apel yang dikeringkan atau kulit jeruk. Berikut contohnya:

contoh buah kering untuk hiasan pohon natal

Source: Rainy Day Mum

2. Bagian Bawah Botol Plastik

Selanjutnya, kalian juga bisa memanfaatkan bagian bawah botol plastik yang digunting menyerupai bintang.

Bagian Bawah Botol Plastik untuk Hiasan Pohon Natal

Sumber gambar: About Mom

3. Tali Bekas

Setelah berhasil membuat pohon natal dan dekorasinya, gantung dekorasi tersebut dengan tali atau kain bekas pada pohon natal kalian. Kita juga bisa menggunakan tali rami yang dapat dikompos.

tali untuk hiasan pohon natal

Sumber: Pinterest

4. Air Dry Clay

Hiasan lain untuk dekorasi pohon natal, kalian juga bisa membuat air dry clay. Dimana kalian hanya akan membutuhkan bahan-bahan yang ada disekitar kita, yaitu tepung maizena, baking soda, dan air.

Bagaimana cara membuatnya? kalian bisa melihat pada video berikut, kalian juga bisa melihat contoh hasil dan cara mengaplikasikannya pada pohon natal.

https://zerowaste.id/wp-content/uploads/2021/12/dekorasi-pohon-natal-minim-sampah.mp4

Sumber video: christinego_

C. Rangkaian Bunga Natal

Hiasi bagian atas pohonmu dengan rangkaian bunga natal, agar minim sampah perhatikan 3 tips dibawah ini.

1. Gantungan Baju

Pakai gantungan baju kawat dan bentuk menjadi lingkaran.

GANTUNGAN BAJU UNTUK MEMBUAT Bunga Natal BULAT

Sumber gambar: Live Craft Eat

2. Kumpulkan Daun Kering

Setelah membuat rangkaian bunga, kumpulkan daun-daun, biji saga, kulit dan biji kelengkeng sebagai hiasan bunga.

3. Warnai Kulit atau Biji Kelengkeng

Warnai kulit atau biji kelengkeng jadi merah agar warnanya menarik.

bunga natal

Sumber gambar: Alibaba

Mari mulai mempertimbangkan konsep berkelanjutan dan minim sampah di setiap perayaan-perayaan yang kita ikuti, termasuk natal dan tahun baru ini. Tidak seharusnya setiap moment yang kita ikuti memproduksi sampah yang justru meningkat.

Selamat merayakan natal dan tahun baru…

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Perlambat perubahan iklim dari isi piringmu

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Sampah makanan menjadi salah satu isu global yang menjadi pusat perhatian masyarakat dunia. Food and Agricultural Organization (FAO) menyatakan bahwa sekitar 33% hingga 50% makanan yang telah diproduksi, tidak dikonsumsi dengan semestinya. Setiap tahunnya, kita membuang 1/3 dari semua produksi pangan global, dengan sisa konsumsi rumah tangga menjadi penyumbang terbesar dari total pemborosan pangan ini.

Saat kita membicarakan mengenai food waste, sepertinya memang hanya yang terlihat saja yang menjadi permasalahan (limbah makanan), namun sebetulnya banyak hal lain yang terbuang dan dikorbankan.

Did you know?
Pada tahun 2020-2045, sampah makanan diperkirakan mencapai hingga 112 ton per tahunnya (Sumber: Bappenas). Sedangkan sampah makanan ini menambah emisi gas rumah kaca yang berpengaruh besar terhadap perubahan iklim.

Sebetulnya apa sih Food Waste itu? Sisa/ limbah pangan sendiri terbagi menjadi 2 yaitu Food Loss dan Food Waste.

Lalu dimana kita dapat berkontribusi? Perlu adanya penerapan dan upaya yang dilakukan bersama-sama untuk mengurangi dan bahkan menyelesaikan permasalah tersebut. Dari individu, organisasi maupun bisnis perlu berjalan beriringan dalam dalam meningkatkan kesadaran dan melakukan tindakan nyata.

Sebagai individu, banyak sekali hal yang dapat kita lakukan untuk mencegah dan mengurangi food waste. Kita bisa lihat dari data timbulan sampah dimana 40% berasal dari sisa konsumsi rumah tangga (sampah organik).

Kita bisa mengikuti Food Recovery Hierarchy di bawah

Nomor satu yang paling prioritas adalah dari pola dan cara mengkonsumsi makanan, seperti:
1. Bagaimana kita memilih bahan makanan
Kita bisa mulai memilih imperfect food (yang tidak terlihat cantik namun masih dapat dikonsumsi). Imperfect food ini memiliki potensi besar terbuang dan menjadi food waste karena tidak ada yang mau membelinya.
2. Bagaimana cara kita menyimpannya
Seperti dengan tidak mencampur buah dan sayuran, mengalasi kain untuk sayur-sayuran atau cabe yang telah dicuci sebelumnya, menyimpan susu dan telur di laci bukan di pintu, atau memilih kulkas dengan fitur yang dapat membantu menyimpan makanan secara lebih lama efisien.
3. Menentukan bahan makanan yang mau dibeli
Dampak lingkungan dapat terjadi karena proses produksi. Daging-dagingan menghasilkan CO2 paling tinggi sedangkan yang paling rendah itu kacang-kacangan dan sayur-sayuran. #BanyakinSayurnya

4. Membuat cooking plan/ meal plan sehingga tidak berlebihan saat berbelanja
Rencana memasak mingguan sangat penting untuk dimiliki sebagai basis kita untuk berbelanja, sehingga berbelanja akan menjadi cukup dan dihabiskan sesuai dengan rencana yang telah dibuat.
5. Mengambil makanan di piring secukupnya dan menghabiskannya.
Meskipun terkesan sepele, namun masih banyak dari kita yang secara tidak sadar menyisakan dan memilih-milih makanan. Kita bisa mulai dari mengambil makanan secukupnya dan jika kita ada di tempat dimana kita tidak dapat mengambil sendiri, maka kita selalu bisa request untuk menyedikitkan porsinya atau tidak menggunakan bahan yang tidak kita suka.
6. Memasak dengan alat yang baik
Yang dapat membantu kita untuk mendapatkan nutrisi maksimal dan mengurangi makanan terbuang sia-sia karena pengolahan yang salah.

Zero Waste Indonesia bersama Electrolux ingin menciptakan pola makan masyarakat yang lebih sadar dan sikap penuh perhatian terhadap makanan — dari saat makanan diproduksi, hingga disajikan di meja perlu ditanamkan. Terlebih dalam mengevaluasi kembali hubungan dengan makanan, dan bertanggung jawab untuk membuat pilihan yang lebih bijaksana sebagai konsumen. Karena ketika kita menghargai dari mana makanan kita berasal, kita mulai melihat makanan sebagai sumber daya yang tak tergantikan — mengubah cara kita menangani bahan-bahan kita di dapur, dengan belajar cara memasak, makan, dan menyimpannya dengan lebih efisien.

Kita dapat berdaya dari rumah dan memperlambat perubahan iklim dari isi piring kita. Kalian bisa mengikuti gerakan #BanyakinSayurnya dari rangkaian kampanye #MakeItLast dari Electrolux Indonesia.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Cara Bijak Dalam Berdonasi Bencana Alam

4 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Bencana menjadi suatu kejadian yang tak pernah bisa kita hindari. Dapat terjadi dimanapun dan kapanpun. Baru-baru ini, pada 4 Desember 2021, terjadi erupsi gunung Semeru. Diketahui dari salah satu artikel Detik News, tercatat korban tewas sebanyak 46 orang, korban hilang 9 orang, korban luka berat 18 orang, korban luka ringan:11 orang, dan korban yang mengungsi 9.118 orang (Laki-laki sebanyak 4.435 orang dan Perempuan sebanyak 4.683 orang).

Mengingat banyaknya korban bencana alam tersebut, tentu banyak empati yang tercurah dari seluruh masyarakat Indonesia. Berbagai macam bantuan dikirimkan dari berbagai penjuru Indonesia, mulai dari uang, baju, makanan, tenaga dan lain-lainnya.

Sayangnya, masih banyak pemberi donasi yang menggunakan kejadian ini untuk ‘membuang’ barang-barang tak layak pakai atau masih banyak juga yang mementingkan dokumentasi dan publikasi penyerahan donasi. Padahal penyesuaian jenis kebutuhan dan sistem penyaluran yang tepat sasaran itu jauh lebih penting. Perlu diupayakan sistem distribusi yang terintegrasi dan efektif untuk mengelola jumlah donasi barang maupun relawan yang turun ke lapangan. Membludaknya donasi yang masuk dan terbatasnya pengelolaan akhirnya memunculkan kekhawatiran baru, yaitu munculnya timbunan barang-barang yang berpotensi menjadi sampah.

Kalin bisa lihat contohnya pada video dibawah ini, salah satu pernyataan dari Pak Ruksin Kepala RT 9 Dsn. Sumbersari, Ds. Supiturang, Kec. Pronojiwo, saat terjadi bencana erupsi Gn. Semeru.

https://zerowaste.id/wp-content/uploads/2022/01/VIDEO-2022-01-13-09-27-26.mp4

Perlu juga diupayakan beberapa langkah-langkah inisiatif seperti:

  1. Mencari lembaga dan organisasi terpercaya
    Di lembaga yang terpercaya, kita bisa mendonasikan sesuai dengan kebutuhan penyintas bencana. Kita pun dapat memantau penyaluran donasi lewat laporan yang mereka unggah secara berkala.
  1. Mulai lah dari relawan yang kita kenal atau berada di sekeliling kita
    Agar kita dapat berkomunikasi aktif dan bertanya dengan jelas kebutuhan-kebutuhan apa yang betul-betul mereka perlukan langsung dari tempat bencana.
  1. Mengikuti ketentuan batas donasi
    Jangan sampai donasi menjadi berlebihan, hingga tidak bermanfaat dan hanya berakhir menjadi timbunan sampah.
  1. Memberi donasi yang dapat memberdayakan secara berkelanjutan
    Kebutuhan korban seringkali tidak hanya terbatas 1-2 minggu saja.

Selain itu dalam berdonasi barang ada hal-hal bijak yang dapat kita perhatikan secara lebih lanjut, seperti:

1. Makanan

Makanan menjadi salah satu pilihan yang tepat untuk membantu para korban bencana alam. Terlebih jika mengharuskan mereka untuk mengungsi dan tidak memiliki peralatan yang memadai untuk membuat makanan (memasak).

Jika kamu berencana untuk memberikan donasi berupa makanan, maka kamu perlu memperhatikan 3 hal berikut.

  • Pilih jenis makanan berupa lauk kering agar tidak mudah basi, sambal, susu bayi, kurma, buah-buahan, biskuit atau kecang-kacangan.
  • Pastikan kemasan untuk makanan kering menggunakan kemasan yang tertutup rapat agar makanan lebih awet.
  • Jika memungkinkan, gunakanan kemasan yang bisa digunakan ulang atau dikubur (dikompos).

2. Pakaian

Dari beberapa bencana alam yang terjadi, membuat korban harus kehilangan beberapa barang yang menjadi kebutuhan mereka, salah satunya yaitu pakaian. Misalnya saja saat terjadi banjir, baju mereka bisa basah bahkan hanyut sehingga tidak memiliki pakaian yang bisa dipakai.

Maka dari itu, pakaian layak pakai menjadi salah satu pilihan tepat untuk didonasikan kepada korban bencana alam. Bisa berupa baju, celana, jilbab, jaket untuk orang dewasa, anak-anak, atau bayi. Pastikan pakaian ini masih kayak pakai dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah dan iklim di tempat bencana. Misalnya kejadian bencana di gunung, janganlah memberi rok mini atau celana pendek atau daster.

Hal yang perlu diperhatikan disini yaitu, donasi pakaian layak pakai akan terpenuhi maksimal H+1 bencana. Jadi, setelah H+1, penggalangan donasi pakaian layak pakai sebaiknya ditiadakan. Terutama sekarang, sisa dari donasi pakaian malah menjadi limbah fashion.

Bisa dilihat contohnya pada gambar dibawah ini yang merupakan dokumentasi @alyarosyadah relawan lapangan KAGAMACare tanggap bencana erupsi Gn. Semeru.

3. Relawan

Korban bencana alam juga membutuhkan berbagai tim relawan yang bisa membantu mereka. Misalnya relawan yang mengurus korban yang tewas, terluka, hingga relawan yang mengurus bantuan makanan yang didapatkan.

Kalian bisa menjadi salah satu relawan berikut ini:

  • Tim medis.
  • Psikolog.
  • Tim dapur umum.
  • Tim kelistrikan atau elektronik.
  • Tim pembersih.
  • Tim pijat.
  • Tim pengolah sampah.
  • Tim gizi.
  • Atau tim edukator anak.

4. Bantuan Lainnya

Selain bantuan berupa jenis makan, makanan, atau berbagai relawan yang membantu korban bencana alam. Ada beberapa bantuan lain yang bisa kalian donasikan, diantaranya.

  • Alat mandi.
  • Popok dan pembalut wanita.
  • Masker dan obat-obatan.
  • Selimut atau sarung.
  • Kaos kaki atau sarung tangan.
  • Alat ajar dan alat main untuk anak-anak.

Memberikan bantuan (berdonasi) saat terjadi bencana alam menjadi salah satu sikap bijak yang perlu dilakukan untuk membantu korban bencana atau kerugian yang ditimbulkan. Tetapi, saat berdonasi juga dibutuhkan sikap bijak untuk menghindari potensi sampah yang membahayakan lingkungan atau bahkan menimbulkan bencana baru.

Maka dari itu, beberapa hal diatas membantu kamu lebih bijak saat berdonasi bencana alam, semoga bermanfaat ya. Luruskan niat berdonasi, karena berdonasi bukanlah ajang membuang sampah.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Zero Waste Indonesia Festival : Festival Zero Waste Online Pertama di Indonesia

1 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp
Jakarta, 12 September 2021. Zero Waste Indonesia (ZWID) Festival bertajuk ‘Sinergi Menuju Negeri Lestari’ sukses diselenggarakan oleh Komunitas Zero Waste Indonesia bekerja sama dengan Bank DBS Indonesia. Tidak kurang dari total 12.000 audiens bersinergi selama rangkaian acara berlangsung dari 6-11 September 2021. Diisi oleh setidaknya 38 orang dari berbagai latar belakang mulai dari pemerintah, pakar, pelaku industri, figur publik, komunitas, konten kreator, musisi dan seniman, hingga organisasi zero waste dari berbagai negara, ZWID Festival menjadi wadah mensinergikan seluruh elemen yang terlibat. ZWID Festival turut menyumbangkan sedikitnya 130 Blue Carbon Package (BCP) sebagai bentuk dukungan terhadap ekosistem pesisir. Jumlah BCP tersebut setara dengan minimal 7.8 ton CO2e terserap lewat festival ini. Dilaksanakan secara online, ZWID Festival memiliki rangkaian yang menarik, diantaranya: (more…)

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Gandeng Bank DBS Indonesia, Zero Waste Indonesia Festival Resmi Dimulai

1 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp
Hadirkan Zero Waste Indonesia Festival, Zero Waste Indonesia bersama Bank DBS Indonesia ajak masyarakat wujudkan Indonesia bebas sampah

Jakarta, 7 September 2021. Zero Waste Indonesia Festival merupakan kegiatan yang digelar bertepatan dengan Zero Waste Week, sebuah kampanye lingkungan untuk mengurangi sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). “Sinergi Menuju Negeri Lestari” merupakan tema yang diusung dengan tujuan sebagai gerakan bersama menuju Indonesia bersih dan bebas dari sampah. Sebagai acara festival perdana yang diadakan oleh Zero Waste Indonesia bersama Bank DBS Indonesia, acara ini ingin dihadirkan secara berkesinambungan agar masyarakat memahami masalah terkait lingkungan yang sedang dihadapi dan mengerti bagaimana penerapan gaya hidup minim sampah dalam keseharian. Zero Waste Indonesia Festival merupakan serangkaian kegiatan daring seperti Instagram Live, Webinar, hingga Reels Competition yang resmi dilaksanakan mulai 6 – 11 September 2021. (more…)

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Popok Sekali Pakai VS Popok Kain (Clodi)

5 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Awal September ini saya mendapat banyak kabar baik dari teman dan kerabat dekat. Sepertinya berkah pandemi ya, ada yang sudah bertahun-tahun menantikan akhirnya mendapat momongan. Banyak juga yang menjadi bertambah anggota keluarganya. Siapa pun yang sedang dalam masa kehamilan atau bahkan menunggu persalinan, semoga dilancarkan prosesnya ya.

Saya pun akhirnya mendapat ide untuk sharing soal popok bayi atau diaper yang erat kaitannya dengan kelahiran sang buah hati. Bicara soal popok, kamu termasuk tim popok sekali pakai atau clodi nih? Nah, sebelum membahas lebih detail soal pospak dan clodi, saya ingin mengajak kamu untuk merenung sejenak.

Ketika menjadi orang tua, artinya Tuhan telah mempercayai kita untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab. Tidak hanya pada keluarga namun juga pada seluruh aspek kehidupan termasuk lingkungan.

Kenapa lingkungan? Ya, sebab kita akan memiliki anak-anak yang akan melanjutkan hidup di bumi setelah kita tiada. Lalu apakah kita akan mewariskan lingkungan penuh limbah dan polusi untuk mereka? Tentu tidak. Oleh sebab itu, mari kita lakukan perubahan. Sekecil apapun perubahan itu sangatlah berarti untuk bumi. Salah satunya dengan beralih menggunakan clodi. Dalam kondisi saat ini, kita sudah tidak bisa lagi mengandalkan daur ulang namun harus menghentikan bersama karena kondisi sampah dan limbah yang sudah tidak terkendali.

clodi vs pospak

Persoalan Pospak atau Popok Sekali Pakai

Nyaman dan praktis, itulah alasan banyak masyarakat yang memilih popok sekali pakai. Bisa didapatkan dengan mudah di mini market bahkan warung-warung kecil. Tak perlu repot mencuci, bisa langsung dibuang. Tapi pernahkah kita berpikir, kemana perginya limbah popok sekali pakai tersebut?

Pada lama Mongabay menyebutkan, popok sekali pakai menjadi penyumbang sampah terbanyak kedua di laut, yaitu sekitar 21% menurut riset Bank Dunia pada 2017. Bahkan pada 2018, Tirto.id menyebutkan bahwa sampah popok menjadi persoalan sungai-sungai yang terletak di pulau Jawa. Sampah popok sekali pakai sering ditemukan di sungai besar seperti kali Brantas, Bengawan Solo, Citarum dan Progo. Fakta yang mencengangkan, setiap harinya ada sekitar 3 juta popok sekali pakai dibuang warga ke aliran sungai Brantas. Miris sekali bukan?

Persoalannya bukan hanya sampah yang menggunung namun popok sekali pakai juga mengandung senyawa kimia Super Absorbent Polymer (SAP) sebanyak 42% yang akan berubah bentuk menjadi gel saat terkena air. Jika terurai dalam air, zat kimia ini sangat berbahaya bagi lingkungan. Dengan fakta tersebut, apakah kamu masih ingin melanjutkan menggunakan popok sekali pakai?

 

Mari Beralih Menggunakan Popok Kain (Clodi)

Clodi berasal dari kata cloth diaper atau popok kain. Clodi bukan sembarang popok kain biasa. Saat ini kehadirannya semakin bervariasi. Saya pun terpukau dengan clodi jaman sekarang yang lebih modern, terdapat kantung dan alas penyerap yang bisa dilepas, kancing atau pengait dengan berbagai ukuran hingga motifnya yang lucu.

Awalnya saya ragu menggunakan clodi. Wah, bakalan repot nih karena harus sering mencucinya. Dua bulan pertama saya maksa menggunakan pospak sampai akhirnya merasa kewalahan karena pengeluaran membengkak. Saya harus menyediakan dana sekitar Rp 1.000.000 setiap bulannya hanya untuk membeli pospak.

Lalu saya beralih menggunakan clodi. Tentu saja jauh lebih hemat. Terlebih di masa pandemi seperti ini, daripada untuk beli pospak, lebih baik ditabung atau untuk kebutuhan lainnya ya. Meksi begitu, pastikan tidak salah memilih clodi. Lantaran kulit bayi masih sensitif dan belum sempurna perkembangannya sehingga cenderung mudah iritasi. Oleh sebab itu, pastikan memilih clodi berbahan lembut, tidak panas, mudah menyerap dan sesuai dengan ukuran tubuh si kecil.

Kamu juga bisa membaca tentang penggunaan dan manfaat clodi disini.

Tips Memilih Clodi yang Aman dan Nyaman

Seperti yang saya sebutkan diatas, pilihlah clodi yang aman dan nyaman untuk kulit si kecil. Alih-alih ingin berhemat jadi asal memilih clodi yang justru membuat kulit anak ruam dan iritasi. Yuk, simak tips dibawah ini:

 

  1. Perhatikan kualitas bahan pembuatnya

Setiap kain memiliki kelembutan, daya serap serta breathability yang berbeda. Tentu saja, jika bicara soal popok, wajib memilih popok kain dengan daya serap tinggi sehingga kulit si kecil tetap kering dan tidak lembab. Berikut ini jenis kain yang banyak digunakan untuk pembuatan popok kain atau clodi, diantaranya:

  • Bahan katun digunakan sebagai bahan pembuat clodi sebab bersifat lembut dan nyaman di kulit. Katun juga cukup kuat dan awet meskipun dicuci berkali-kali. Namun clodi berbahan katun ini harus berlapis-lapis karena tidak tahan terhadap air.
  • Sementara untuk bepergian, sebaiknya menggunakan popok kain berbahan serat sinstetis. Kainnya lebih tebal sehingga daya serap airnya sangat tinggi. Selain itu, serat sintetis juga memiliki sirkulasi udara yang cukup baik namun tentu saja tetap harus diganti secara berkala. Karena bahannya lebih tebal sehingga menyebabkan si kecil sulit bergerak bebas.
  • Bahan serat bambu merupakan bahan favorit karena memiliki serat yang sangat halus dan lembut layaknya sutra. Selain itu, daya serapnya juga tinggi dan memiliki antibakteri serta deodorant alami yang membantu mengurangi bau pesing. Namun tentu saja dengan keungulan yang dimilikinya, clodi berbahan serat bambu dibandrol lebih mahal.
  • Yang terakhir yaitu bahan rami atau hemp, merupakan campuran dari 55% serat rami dan 45% bahan katun. Nah, clodi berbahan rami juga banyak diminati sebab teksturnya sangat lembut tapi memiliki daya serap tinggi. Bahan rami biasanya digunakan untuk popok kain jenis insert. Biasanya saya membawa ini saat bepergian atau digunakan pada malam hari.

 

  1. Perhatikan karet, kancing, pengait atau velcro yang digunakan

Pastikan semua material aman digunakan untuk bayi. Tidak terlalu berlebihan sehingga membuat si kecil tidak nyaman. Terutama penggunaan karet pada area pinggang dan selangkangan. Gesekannya bisa membuat ruam dan iritasi.

 

  1. Pilihlah clodi sesuai usia dan berat badan bayi

Pilih yang sesuai dengan ukuran tubuh si kecil, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar sehingga tetap nyaman digunakan baik saat tidur maupun bergerak.

 

Alasan Memilih Popok Kain (Clodi)

Dibandingkan dengan popok sekali pakai, harga clodi memang nampak lebih mahal sehingga para orangtua harus lebih dalam merogoh kantong. Namun dalam jangka panjang, membeli clodi lebih hemat dibandingkan popok sekali pakai. Beli secara bertahap sebab kita tidak tau pertambahan berat badan si kecil.

Bahkan, dengan penangan yang higienis, clodi dinilai lebih aman untuk kulit anak karena tidak ada kandungan zat kimia apapun. Kuncinya, ganti secara berkala, cuci dan keringkan serta selalu menjaga kebersihan.

Selain itu, clodi merupakan alternatif untuk mengurangi sampah produk sekali pakai. Clodi memang dirancang untuk digunakan secara berkelanjutan. Jadi, ngga ada alasan untuk tidak beralih menggunakan clodi dan meninggalkan popok sekali pakai. Selain hemat, lebih aman, clodi juga lebih ramah lingkungan. Apakah kamu memiliki pengalaman menggunakan clodi? Yuk, sharing juga dikolom kometar.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Tips Membiasakan Anak Kelola Sampah Sejak Dini

4 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Saya ingin anak saya pintar menghitung dan lancar membaca sehingga saya ngotot mengejar kemampuan akademis sedini mungkin. Sementara penerapan kecakapan hidup sehari-hari kerap kali luput dari pengajaran di rumah. Padahal kecakapan atau keterampilan hidup merupakan esensi pendidikan supaya anak tumbuh, beradaptasi dan berfungsi dalam kehidupan.

Contoh sederhana, kebiasaan menyisakan makanan dan membuang sampah tidak pada tempatnya. Setiap hari orang tua ngomel dan ngedumel lha kok ada bungkus biskuit dilaci meja atau bahkan nyempil di sofa. Tapi tidak mengedukasi anak dengan benar sehingga anak tidak ada kesadaran dan terus mengulangi. Saya yakin banget, ibu dengan anak usia 4-7 tahun tahu rasanya seperti apa ya?

kelola sampah sejak dini, tips kelola sampah untuk anak, mengajarkan anak zero waste, anak cinta lingkungan, hari anak nasional

Bicara soal kepedulian anak terhadap lingkungan tempat tinggalnya memang menjadi topik yang sedang diangkat bersama, baik oleh pemerintah maupun swasta. Tujuannya tentu saja supaya generasi muda kita nih punya kepedulian terhadap bumi dan lingkungan. Supaya Indonesia bisa terus mengurangi produksi limbah dan sampah. Supaya bumi lebih sehat dan terus memberikan manfaat.

Bertepatan dengan perayaan Hari Anak Nasional, PT Wasteforchange Alam Indonesia (Waste4Change) menggelar webinar bertajuk “Ajak Anak Pilah Sampah, Yuk!”. Tak sendiri, Waste4Change bersinergi dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI) serta menggandeng Psikolog Klinis dari Rumah Dandelion dan Zero Waste Indonesia pastinya.

PR kita sebagai orang tua sekaligus bagian dari masyarakat luas memang besar. Terlebih saat mengetahui minimnya kepedulian masyarakat terhadap persoalan sampah. Ajakan saja tidak cukup, butuh edukasi mendalam dan intensif supaya mereka tidak hanya tau cara membuang sampah tapi termotivasi untuk menguranginya.

Saya sempat mengikuti salah satu program pelatihan “Sampahku, Tanggung Jawabku” yang dilakukan kepada ratusan Sekolah Dasar tahun 2019. Teringat salah satu kepala sekolah asal Kalimantan mengatakan, lebih mudah mengajak anak melakukan kebaikan daripada mengajak orang tua. Sehingga sekolah-sekolah diharapkan dapat memasukan program pengelolaan sampah ini kedalam kurikulum maupun ekstrakulikuler.

Namun akan jauh lebih baik jika orang tua turut berperan di rumah sehingga ketika anak mendapatkan edukasi di sekolah, anak dapat mempraktekannya bersama orang tua di rumah. Sehingga 3 langkah yang disampaikan oleh Direktur Pengelolaan Sampah KLHK RI, Bapak Novrizal Tahar dapat dilakukan dengan efektif, diantaranya:

    1. Penyampaikan literasi baru “Sampahku, Tanggung Jawabku” yang sudah didistribusikan kepada Sekolah Dasar di Indonesia bahkan tersedia juga buku elektroniknya untuk diunduh gratis.
    2. Menerapkan gaya hidup minim sampah.
    3. Mengurangi sampah sisa makanan dengan cara membiasakan diri menghabiskan makanan.

 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 

A post shared by Waste4Change (@waste4change)

 

Edukasi Kelola Sampah untuk Anak Pra-Sekolah

Gimana kalau anaknya belum sekolah? Tenang ya Bu, jangan panik! Kita bahas lebih lanjut ya. Ibu Reti Oktani M.Psi, Psikolog Klinis Anak Rumah Dandelion menyampaikan konsep 3R untuk diterapkan di rumah yaitu:

  1. Routine

Kamu pasti tau dong kalau anak-anak itu tumbuh dengan pengulangan? Begitu juga perilaku pengelolaan sampah ini, butuh pembiasaan dan pengulangan. Orang tua hendaknya menciptakan rutinitas memilah sampah setiap hari. Sekarang tidak cukup, anak mampu membuang sampah pada tempatnya saja, melainkan anak harus bisa memilah sampah.

 

  1. Ritual

Orang tua bisa membuat ritual yang menarik untuk anak seperti membuat mainan edukatif berbahan barang bekas. Nah, konsep zero waste toys ini sudah dibahas diartikel sebelumnya, mulai dari ide barang bekas yang bisa digunakan, cara membuat hingga tujuan serta manfaat yang akan anak dapatkan dari mainan tersebut.

Tips yang selama ini saya terapkan di rumah yaitu setiap kali ada barang bekas yang bisa dipakai, saya langsung bersihkan lalu dikumpulkan di satu tempat bersih dan tertutup. Sehingga ketika saya tiba-tiba punya ide membuat mainan edukatif tertentu, saya tidak perlu repot lagi mencari barang-barang tersebut dan pastinya sudah bersih.

 

  1. Rules

Aturan perlu dibuat di rumah sesuai dengan kesepakatan antar anggota keluarga, termasuk anak-anak. Misalnya, kesepakatan memilah sampah dan membuangnya dengan tepat supaya ngga ada lagi deh kejadian menemukan harta karun alias nemu bungkus biskuit di sela-sela sofa hihi.

Berikutnya yaitu aturan untuk menghabiskan makanan. Anak-anak nih selalu ada aja alasan untuk menyisakan makanan. Tiba-tiba pedas lah, padahal dari awal aman-aman aja tuh makan. Dengan adanya aturan dan kesepakatan, anak akan lebih aware dan bijak memperlakukan makanan.

Hal ini saya rasakan sendiri manfaatnya lho. Mengambil makanan sesuai dengan porsinya, secukupnya. Jika masih kurang, nanti bisa nambah lagi, daripada makan banyak tapi tidak dihabiskan. Tidak hanya mengurangi sampah sisa makanan, anak-anak juga belajar mengukur diri dan bertanggung jawab.

 

Edukasi Peduli Lingkungan untuk Balita

Saya sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Kak Mauril, sebagai Founder ZWID yang menjadi narasumber webinar Hari Anak Nasional. Kak Mauril mengatakan, bumi merupakan playground yang baik bagi anak untuk mempertajam kemampuan sensory mereka.

Anak memiliki horme atau motivasi tinggi untuk belajar tanpa diminta orang lain. Ketika anak diajak lebih dekat dengan alam, secara naluriah mereka akan melakukan eksplorasi sendiri. Mereka bergerak, menyentuh rumput, pasir dan menemukan binatang di alam bebas. Tanpa kita sadari, alam menstimulasi sistem sensorik anak.

Kita juga bisa mengajak mereka melihat pemandangan alam yang indah. Mengajarkan betapa Tuhan menciptakan bumi dengan sangat baik dan sempurna serta memberi manfaat untuk manusia. Sebagai rasa syukur, kita perlu merawatnya agar bumi tetap indah dan terus memberikan manfaatnya.

Berbeda dari anak Pra-Sekolah yang sudah bisa diajak diskusi. Anak usia 2-3 tahun ini bisa kita edukasi dengan hal-hal sederhana melalui pengenalan dan pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari, seperti:

  • Mengajak anak membuang sampah pada tempatnya.
  • Membiasakan anak untuk menghabiskan makanan.
  • Mengajak anak berkebun dan merawat tanaman.
  • Mengedukasi anak lewat cerita atau dongeng tentang bagaimana manusia menyayangi mahkluk hidup lainnya. Seperti tidak menginjak tanaman dan tidak melukai binatang.
  • Mengajak anak untuk memilah sampah yang ada di rumah.

Hal-hal dasar seperti ini sangat berdampak terhadap kepedulian anak kepada lingkungan. Mari kita bersama-sama mengurangi produksi sampah mulai dari diri sendiri dan keluarga. Seperti yang Kak Muril katakan, children see children do!

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Posts navigation

Older posts

Recent Posts

  • Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  • Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
  • Manfaat Kompos Untuk Tanaman
  • Apakah Peraturan Pelarangan Thrifting Import Sudah Tepat?
  • Zero Waste Dari Sudut Pandang Agama Islam

Recent Comments

  1. Bryce Villegas on Tips Memperpanjang Umur Pakaian
  2. BLACK SEO LINKS, BACKLINKS, KONTOL FOR MASS BACKLINKING – TELEGRAM @SEO_LINK on Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  3. open binance account on Nggak Hanya Cantik, Tapi 4 Bunga Ini Juga Aman Dikonsumsi dan Mudah Ditemukan di Indonesia
  4. Κωδικ Binance on Lerak sebagai alternatif deterjen dan sabun
  5. Dang k'y binance on Apa itu Jejak Karbon?

Archives

  • July 2023
  • April 2023
  • February 2023
  • January 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • July 2022
  • June 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • March 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • December 2019
  • September 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • January 2019
  • December 2018
  • November 2018
  • October 2018
  • September 2018
  • August 2018
  • July 2018
  • June 2018
  • May 2018
  • April 2018
  • March 2018

Categories

  • Easy Swap
  • Event Zerowaste Indonesia
  • Food Waste
  • Guest Blogger
  • Knowledge
  • Manajemen Sampah
  • Minim Sampah di Kantor
  • Minim Sampah di Kost
  • Minim Sampah Rumah Tangga
  • Siaran Pers
  • Uncategorized
  • Zero Waste Bathroom and Cleaning
  • Zero Waste Business
  • Zero Waste Fashion
  • Zero Waste for Beginners
  • Zero Waste Health and Beauty
  • Zero Waste Holiday
  • Zero waste Lifestyle
  • Zero Waste Mom
  • Zero Waste Pep Talk
  • Zero Waste Pet
  • Zero Waste Recipes
  • Zero Waste Thoughts
  • Zero Waste Wedding
  • Zerowaste

Ayo bergabung bersama kami

Jadilah yang pertama mengetahui update komunitas kami termasuk penawaran khusus dari shop kami!

Bergabung Sekarang

Zero Waste Indonesia adalah ONE-STOP-SOLUTION platform untuk gaya hidup zero waste. Saatnya untuk memulai sekarang!

Produk Zero Waste

  • Shop
  • 12 Best seller products
  • Frequently Asked Question (FAQ)
  • Konfirmasi Pembayaran
  • Product wish (Request)
  • Syarat dan Ketentuan

Zero Waste Collab

  • Kontak
  • Collaboration
  • Speaker
  • Be a contributor
  • Recruitment

Global Food Waste Counter

  • Home
  • Tentang Kami
  • Articles
  • Contact

© 2025 Zero Waste Indonesia.

All rights reserved. Jasa Pembuatan Website oleh Agensi Digital Marketing Whello

Zerowaste Indonesia uses functional cookies and cookies for the management of web statistics, advertisements and social media. By using our website you agree to these cookies and similar techniquesOkPrivacy policy