Membuat loofah ini sederhana tetapi membutuhkan proses. Loofah ini terbuat dari Labu atau Oyong halus yang sudah dikeringkan. Biasanya mengambil oyong lufah yang agak cenderung lebih besar dari oyong biasa.

Ini bahan-bahan yang dibutuhkan:

– Labu/ Oyong halus/ Budru
– Air
– Ember
– Gunting tajam jika ingin membuat ukurannya lebih kecil/pendek

1. Kupas

Ketika labu sudah kering dengan benar di pohon (berwarna coklat, enteng dan jika dikocok akan mengeluarkan suara benturan dari biji-biji), yang tersisa adalah kulit kering di luar dan serat buah di dalamnya. Lebih mudah mengupas kulitnya tetapi kita harus berhati-hati agar tidak merobek seratnya. Pecahkan kulit menggunakan jari-jari. Sangat mudah untuk menghancurkan serat ketika dikeringkan. Jadi harus hati-hati.

Perhatikan bahwa ada biji kering di dalam. Buang bijinya dari dalam dengan cara menghentakkan buahnya. Langkah ini harusnya mengeluarkan sekitar 95% dari biji di dalamnya. Kemudian letakkan labu di lantai dan pukul dengan ringan dengan tangan untuk membuat retakan di kulit
Mulailah mengelupaskan kulit dengan menarik kulit dari retakan, dengan cara ini kalian tidak akan merobek serat apa pun.
Labu yang sudah dikupas akan menghasilkan serat loofah. Kemudian dibutuhkan beberapa pembersihan sebelum kita mulai menggunakan loofah ini.

2. Pembersihan

Kenapa nggak langsung digunakan aja? Nah serat labu kering ini mungkin masih mengandung getah yang akan membuat jadi lengket. Setiap labu bisa jadi berbeda, beberapa mungkin memiliki serat yang bersih dan mungkin tidak memiliki kulit kering di dalamnya. Tetapi sebagian besar serat memiliki serpihan kulit dan biji yang terjebak di dalam serat. Jadi membersihkan tetap menjadi pilihan dan antisipasi yang baik.

Caranya, ambil ember penuh dengan air hangat atau air yang cukup untuk menenggelamkan serat. Rendam serat selama satu menit dan kemudian diperas-peras, air akan berubah menjadi lebih kotor dan akan keluar serpihan dan beberapa biji. Ulangi ini 2-3 kali dengan air hangat yang bersih. Kemudian peras untuk mengeluarkan kelebihan air.

Bau tak sedap mungkin masih ada. Kemudian tuangkan sabun atau essential oil favoritmu. Diperas-peras dan biarkan selama satu atau dua menit. Bilas lagi dengan air untuk mengurangi air. Kemudian biarkan di permukaan yang kering.

3. Pemotongan

Bisa dipotong sesuai selera, kecil ataupun besar tergantung ingin digunakan sebagai apa.

Tips pemeliharaan

Ketika selesai menggunakannya di kamar mandi, bilas dengan air dan taruh di piring sabun. Terkadang keluarkan dan keringkan agar tidak selalu lembab.
Jika ingin menggunakannya untuk anak-anak, rendam dalam air hangat selama beberapa detik atau masukkan ke dalam microwave selama 20 detik, kemudian gunakan.

Ada beberapa alternatif cara untuk melewati masa bulanan kita tanpa sampah. Tapi pertama-tama sebenarnya kenapa sih kita perlu memikirkan haid tanpa sampah? Kenapa harus repot-repot mencari alternatif lain?

Fact
Pembalut konvensional atau tampon sekali pakai mengandung pemutih, dioxin, furan, fragrance, dan semuanya adalah endocrine disruptors. Bahan-bahan itu bahkan bisa membuat kram perut semakin parah. Di dalamnya terdapat kapas konvensional yang biasanya menggunakan banyak pestisida. Saat kita mengetahui ini, masih mau memasukkan atau menggunakan ini di area sensitif kita?

Selain karena kandungannya, packaging dari pembalut atau tampon ini mengandung plastik-plastik yang hanya digunakan sekali kemudian berakhir di tempat pembuangan sampah. Ketika dijumlah, dalam masa hidupnya, 1 wanita bisa menghabiskan 11000 tampons atau pads. Bayangkan sebagaimana banyaknya jika dijumlah dengan wanita-wanita lainnya di seluruh dunia.

Dengan penjelasan di atas, maka concern-nya ada 2, yaitu kesehatan dan lingkungan.

Ada beberapa alternatif selain pembalut dan tampon konvensional sebagai berikut

Reusable Menstrual Cotton Pad

Menstrual cotton pad ini tidak hanya sekali pakai melainkan bisa dicuci keringkan kemudian dipakai kembali. Ada berbagai ukuran dari pad ini, biasanya size panty liners, small, medium and large. Cara pemasangannya sama persis dengan pembalut biasa, namun kancing yang digunakan untuk menempelkan ke celana sebagi pengganti rekatan lem. Setelah penuh, kalian bisa membilasnya. Dikucek dan diperas sehingga menjadi bersih kembali kemudian bilas dengan air bersih dan gantungkan sampai kering, setelah kering masukan ke dalam keranjang dan cuci bersama pakaian-pakaian yang lain. Kata para pemakai setia, cotton pad ini bisa bertahan hingga 6-10 tahun. Menstrual pad bisa didapat disini. Bagi kalian yang suka travelling atau aktif diluar, bawa selalu wet bag. Mini wet bag bisa didapat disini dan bisa menampung sebanyak 5 pads. Saat sudah sampai di rumah, baru lanjut dicuci.

Menstrual Cup

Banyak yang beranggapan bahwa cangkir menstruasi itu sangat mengubah hidup walaupun di awal pasti sangat tabu karena bentuknya. Menstrual cup atau yang biasa disebut cangkir menstruasi ini berbeda karena benda ini tidak menyerap darah, melainkan menampungnya. Cup ini terbuat dari medical silicon dan sangat aman tanpa efek samping apapun selama kita bisa selalu higienis. Pelek atau lingkaran-lingkaran dari cangkir yang menempel di dinding vagina bisa memberi sedikit tekanan yang mengurangi kram. Iya, cangkir menstruasi dapat membantu mengurangi kram. Menstrual cup hanya perlu diganti setiap 10-12 jam.

Setelah cup penuh, kita bisa menggunakan stem (ujung batang) untuk membantu mengeluarkannya juga dengan kegel atau gerakan menahan pipis. Setelah cupnya sudah turun kebawah, kamu dapat menekan di satu sisi cangkir untuk mengeluarkan udaranya dan release hisapannya. Tuangkan darah menstruasi ke toilet dan kemudian bilas cangkir dan masukkan kembali.

Satu hal yang benar-benar membantu pada awalnya adalah menggunakan lubricant untuk mengetahui bagaimana cara memasukkannya.

Untuk informasi lebih lanjut tentang cara menggunakan cangkir menstruasi, lihat post sebelumnya disini.

Celana menstruasi

Mereka terlihat seperti celana biasa, tetapi mereka menyerap darah hingga dua tampon tergantung tipenya. Bentuk, tipe dan ukurannya ada bermacam-macam, ada yang berbentuk thong sampai celana dalam heavy duty. Menurut review, celana ini super nyaman, dan konvinien tanpat khawatir bocor. Salah satu brand terkenal adalah Thinx. 

Celana menstruasi ini bisa dibersihkan dengan cara yang sama dengan reusable cotton pad. Setelah digunakan, bilas dan tunggu sampai kering kemudian masukkan ke laundry. Celana ini tidak bisa dimasukkan ke dalam pengering, jadi harus digantung dan diangin-anginkan.

Nah banyak kan sebenernya pilihan-pilihan lain selain menggunakan konvensional disposable pembalut? Selamat memilih alternatif!!!!

Benda satu ini adalah must-have untuk wanita bahkan lelaki yang memiliki rambut yang cukup untuk dikuncir. Sayangnya tanpa banyak kita ketahui dan pikir panjang bahwa sebenernya karet rambut adalah rubbish. Bukan dalam arti kata harfiah tapi karet rambut biasanya dibuang-buang karena ukurannya yang tidak signifikan dan selalu berakhir menjadi sampah. Nggak banyak yang tahu bahwa karet rambut ini terbuat dari inti karet sintetis yang dikelilingi benang poliester/ microfiberyang berarti tidak dapat dikomposkan, didaur ulang, juga tidak dapat digunakan kembali.

Dibawah ini ada beberapa alternatif dan cara untuk menguncir atau membuat rambut jadi lebih rapi

1. Punya rambut pendek – DOH! 🙂 Selain trendy, rambut ini juga ekonomis juga lebih praktis. Plus nggak perlu karet rambut
2. Bobbypins – Selain dengan karet rambut, bobby pins juga bisa menjadi salah satu alternatif. Mungkin memang tidak sekencang dan semudah dengan karet rambut, namun bobby pins cukup untuk menghalau rambut dari muka. Bahkan saat kita sering berlatih dan semakin pro dengan ini, bobby pins juga akan berfungsi sebagai tusuk konde.
3. Chop sticks atau hair stick – Rambut bisa dicepol lebih mudah dan trendy dengan chop sticks atau hair stick ini
4. Make it yourself – Kalau kalian punya akses ke kain rajut atau kaus, kalian bisa membuat ikat rambut sendiri. Hanya dengan memotong dan menyimpulkan kedua ujungnya, jadilah kuncir rambut. Dengan membuat sendiri, kalian jadi bisa bebas memilih warna atau pola yang disuka. Dan jika kalian memilih serat alami, seperti katun atau linen, bahan-bahan tersebut akan dengan mudah bisa dikompos.
5. Headscarf – Sebenernya hampir mirip dengan ‘make it yourself’ di atas, hanya saja dengan headscarf makan kalian hanya perlu membuka lemari dan menggunakannya. Tips: jangan memilih bahan yang licin.

Selain itu, cara untuk mendapatkan karet rambut elastis selain membeli baru adalah AMBIL DARI JALAN. YES YES, AMBIL DARI JALAN. Banyak sekali lho bisa kita temukan di jalanan karet rambut yang jatuh dan biasanya masih dalam kondisi yang bagus hanya mungkin sedikit kotor. Setelah kita ambil, kita bisa cuci dengan sabun atau shampoo kemudian dikeringkan dan bisa digunakan kembali. Dan setelah karet itu sudah berubah bentuk dan tidak dapat digunakan kembali, repurpose-lah menjadi karet untuk kabel, makanan, dll.

BAHAYA MICROFIBER

Biasanya karet rambut itu terbuat dari kain yang mengandung microfiber sintetis. Tapi apa sih Microfiber itu?

Microfiber sintetis sangat berbahaya karena berpotensi meracuni rantai makanan. Ukuran serat juga memungkinkan mereka untuk mudah dikonsumsi oleh ikan dan satwa liar lainnya. Serat-serat plastik ini memiliki potensi untuk berakumulasi, memusatkan racun di tubuh hewan yang lebih besar, lebih tinggi dari rantai makanan.

Setelah kain kalian mencapai mesin cuci/air, kain sintetis melepaskan untaian kecil yang disebut microfibers. Ini adalah potongan plastik yang sangat kecil, persis seperti microbeads yang ditemukan dalam kosmetik.

Setiap kali kita menjalankan mesin cuci Anda, ratusan ribu microfiber mengalir ke saluran pembuangan. Banyak yang mencapai pantai dan lautan di mana mereka dapat bertahan selama ratusan tahun.

Ditelan oleh ikan dan sealife lainnya, mikroplastik bergerak ke rantai makanan, di mana mereka berakhir di piring kita.

Bisa dibaca lebih lanjut here

Post kali ini kami akan merangkum dental care swap untuk menggantikan produk-produk konvensional di kamar mandi kalian. Ini adalah salah satu hal yang pertama kali bisa disubstitusi dan yang paling mudah.

Sikat gigi bambu saya dapat dari Bumijo, bisa dilihat di Shop. Selain Bumijo ada juga sikat gigi bambu dari Grow Grin. Sikat gigi ini terbuatdari bambu ini 100% dan bisa banget untuk dikompos.

Pasta gigi DIY

1 bagian Baking soda

2 bagian minyak kelapa

Beberapa tetes minyak esensial pilihan Anda (saya campurkan permen dan adas manis)

Mouthawash DIY

1 gelas air

1 sdm Baking soda

5 tetes minyak esensial Tea tree (sebagai anti-bakteri)

5 tetes Minyak esensial pilihan Anda (seperti pasta gigi saya gunakan adas manis dan peppermint)

Kocok sebelum digunakan

Sikat Gigi Bambu

Ada banyak sekali merek di seluruh dunia saat ini, jadi akan sangat mudah mendapatkannya. Cari sikat gigi bambu yang 100% biodegradable dan terbuat dari bambu yang tidak dikonsumsi panda sehingga tidak mengganggu ekosistem.

Periksalah apakah bulunya terbuat dari bambu atau nilon, jika terbuat dari nilon maka sebelum pengomposan sikat gigi, kamu harus terlebih dahulu mengeluarkan semua bulu nilon dengan menggunakan tang, yang juga dapat didaur ulang di tempat sampah plastik.

Jangan langsung buang sikat gigi bambu yang sudah kurang baik, sikat gigi ini bisa diREPURPOSE dan upcycle sebagai sikat pembersih di kamar mandi, dapur atau taman.

Siwak atau miswak

Siwak merupakan dahan atau akar dari pohon Salvadora Persica yang digunakan untuk membersihkan gigi, gusi dan mulut. Siwak sangat baik dan bermanfaat untuk membersihkan dan menyehatan gusi dan gigi. Juga dapat memutihkan dan menghilangkan bau mulut. Pastinya karena ini datangnya dari alam, akan sangat mudah untuk mengembalikannya ke alam. Jadi tidak hanya baik untuk gigi, untuk yang muslim juga baik karena dianjurkan oleh Nabi Muhammad, dan juga sangat baik untuk lingkungan.

Tapi tantangannya, dan alasan mengapa sampai saat ini belum ada di zerowaste.id shop adalah karena susah sekali untuk menemukan siwak yang tidak dibungkus dengan plastik.

Floss

Ada substitusi floss lain yang juga baik untuk kesehatan gigi dan gusi, yaitu tusuk gigi yang flat. Untuk yang benar-benar penggila floss dan tidak bisa hidup tanpanya, sayangnya hingga saat ini belum banyak alternatif di luaran. Tapi saya pernah lihat floss seperti dibawah ini yang dikemas dalam jar kecil, biasanya terbuat dari sutra.