Skip to content
Zero Waste Indonesia
  • Tentang Zero Waste
    • Tentang Zero Waste Indonesia
    • Team Kami
  • Zero Waste Articles
  • Contact
Masuk
Daftar Sekarang
Masuk
Daftar Sekarang
Zero Waste Indonesia/2018/April

What is Zero Waste?

2 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Kita hidup di masyarakat yang biasa dengan barang-barang sekali pakai, juga seakan-akan kita terpisah dari sampah kita. Marketing dan pasar pun mendorong bahwa manusia perlu terus-menerus membutuhkan banyak barang untuk menjadi bahagia. Tanpa kita sadari, tempat pembuangan sampah mulai meluap, lautan tercemar, dan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) ditinggalkan dengan miliaran ton sampah yang tidak dapat terurai selama ratusan tahun dan tidak dapat didaur ulang. Kita telah mencapai titik di mana gerakan zero waste benar-benar dperlukan untuk menjaga masa depan ekosistem kita.

Saat orang pertama kali mendengar ‘zero waste’, reaksi yang paling sering terdengar adalah “mana mungkin, nggak akan bisa hidup tanpa membuat sampah”. Dan memang benar, di society kita memang tidak mudah untuk tidak membuat sampah. Tidak mudah menemukan makanan tanpa plastik di supermarket walaupun itu sayur dan buah. Kita semua adalah bagian dari aliran limbah ekonomi. Banyak miskonsepsi yang terjadi mengenai zero waste lifestyle yang membuat orang yang mendengar kata itu bertanya-tanya dan bahkan berubah menjadi pesimis.

Zero waste adalah filosofi yang dijadikan sebagai gaya hidup demi mendorong kita untuk bijak dalam mengkonsumsi dan memakismalkan siklus hidup sumber daya sehingga produk-produk bisa digunakan kembali. Zero waste juga soal menjauhi single use plastic atau plastik yang hanya digunakan sekali. Tujuannya adalah agar sampah tidak dikirim ke landfill. Jadi zerowaste itu tidak hanya mengenai recycle atau mendaur ulang. Ini miskonsepsi yang umumnya terjadi. Padahal sebenernya zero waste itu dimulai dari Refuse, Reduce, and Reuse. Saat benar-benar sudah tidak memungkinkan untuk 3 hal tadi, baru dilakukan Recycle dan Rot.

Intinya zero waste menantang kita semua untuk mengevaluasi gaya hidup kita dan melihat bagaimana sesuatu yang kita konsumsi bisa berdampak negatif terhadap lingkungan. Kenyamanan yang berbentuk dengan produk murah, material yang tidak bisa didaur ulang merusak kesehatan planet kita dan berkembangnya manusia dan spesies hewan di seluruh dunia. Bea Johnson dari Zero Waste Home mempopulerkan 6 R ini: “Rethink, Refuse, Reduce, Reuse, Recycle, Rot” atau di dalam bahasa indonesia “Menolak, Mengurangi, Menggunakan Kembali, Daur Ulang, Membusukkan.”. 5R ini menjadi pegangan untuk mengarah kepada gaya hidup tanpa limbah sehingga dapat menciptakan lebih sedikit limbah dan menggunakan sumber daya alam secara bijaksana.

Tidak ada kata sempurna dari zero waste lifestlye dan ketidaksempurnaan ini jangan dijadikan alasan untuk tidak memulainya. Jangan juga saling menjudge satu sama lain saat mereka mengklaim berhidup zero waste tapi masih menggunakan plastik, mungkin mereka sedang mencoba. Zero waste bukanlah tujuan, tapi proses. Dan mari kita bersama-sama menjalani proses ini.

Pada akhirnya, gaya hidup sampah zero waste dimulai dengan keinginan untuk mengubah kebiasaan konsumsi dan berinvestasi di masyarakat demi masa bumi dan anak cucu kita. Jika kalian ingin menjadi bagian dari gerakan ini, cari tahu cara memulainya disini . Kalian juga dapat mengunduh ZERO WASTE HANDBOOK disini. Atau kalian bisa mengikuti 30 Days Zero Waste Challenge disini.

 

 

A JOURNEY OF 1,000 MILES BEGINS WITH A SINGLE STEP.”
-Lao Tzu

 

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Sejarah hari bumi – Earth Day

1 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Setiap tahun, 22 April diperingati sebagai Hari Bumi. Hari itu adalah hari ulang tahun kelahiran Gerakan Lingkungan Modern pada tahun 1970.

Di tahun itu, orang Amerika menghirup gas beracun (timah) secara besar-besaran melalui kendaraan sedan V8. Industri ini mengeluarkan asap dan lumpur tanpa resiko dan konsekuensi hukum. Bahkan saat itu polusi udara umumnya diterima sebagai aroma kemakmuran. “Environment” adalah kata yang lebih sering muncul di perlombaan mengeja daripada berita.

Hari Bumi 1970 menyuarakan kesadaran demi menyalurkan energi gerakan anti terhadap pencemaran dan untuk menempatkan masalah lingkungan di paling depan.

Ide untuk hari nasional untuk fokus pada lingkungan datang ke pendiri Hari Bumi, Gaylord Nelson, kemudian Senator AS dari Wisconsin, setelah menyaksikan kerusakan akibat tumpahan minyak besar-besaran tahun 1969 di Santa Barbara, California. Pada 22 April 1970, 20 juta orang Amerika turun ke jalan, taman, dan auditorium untuk berdemonstrasi untuk lingkungan yang sehat dan berkelanjutan dalam demonstrasi pantai-ke-pantai besar-besaran. Ribuan perguruan tinggi dan universitas mengorganisir protes terhadap kerusakan lingkungan.

Hari Bumi hari ini

Hari ini, perjuangan untuk lingkungan yang bersih berlanjut dengan peningkatan urgensi, karena kerusakan akibat perubahan iklim menjadi lebih nyata setiap hari. Yuk kita bersama-sama menjadi bagian dari Hari Bumi dengan hidup low impact dan mindfull.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Alternatif pengganti tisu: Sapu Tangan

2 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Musim semi perlahan tapi pasti mulai menapaki bumi eropa termasuk Belanda. Ini terlihat bukan hanya dari temperatur yang meningkat tapi juga dari banyaknya orang-orang yang mulai bersin-bersin. Mulai dari di dalam tram, di pinggir jalan, di halte bus, dan lain-lain. Musim semi itu adalah musim dimana tumbuh-tumbuhan mekar kembali yang artinya serbuk sari mulai ada dimana-dimana. Dan disinilah musim alergi dimulai.

Untuk beberapa orang termasuk saya yang alergi terhadap apapun tidak hanya polen/ serbuk sari, tisu adalah sahabat terbaik. Setiap hari saya mengantongi tisu, sampai pada suatu hari dokter langganan keluarga saya berkata bahwa tisu malah berperan membuat alergi saya semakin parah. Itu dikarenakan serbuk-serbuk putih yang menempel di tisu yang dengan mudah tersebar. Tidak hanya itu, beberapa macam tisu juga mengandung senyawa-senyawa yang tidak baik untuk tubuh kita. Fun fact: Did you know that the average woman puts more than 500 chemicals onto her skin alone everyday? Tissue is one of them.

Alternatif dari dokter saya adalah kembali ke kain klasik seperti orang tua kita jaman dahulu “Sapu Tangan”. Jadi bawa beberapa saputangan kemana-mana di tas kain kecil, dan siapkan tas kecil lain untuk meletakkan sapu tanganbekas. Tas kecil itu bisa menjadi tempat untuk barang-barang bekas lain yang kita gunakan di perjalanan seperti alat makan.

Berpindah ke saputangan adalah game changer! Berikut beberapa manfaatnya:

Menghemat. Bukan penghematan yang super besar tapi uang tetap uang dan bisa dialokasikan ke hal yang lain.

Menghasilkan lebih sedikit sampah. Jangan hanya melihat tisunya tapi juga packaging-nya terutama tisu kecil untuk perjalanan. Semuanya dibungkus dengan plastik.

Lebih nyaman. Saputangan katun 100% saya terasa halus dan nggak membuat kulit hidung kita luka. Sapu tangan juga lebih tebal dan tidak sobek dengan mudah setelah terkena cairan.

Lebih rapih. Nggak akan ada lagi bulu putih yang tersisa di wajah setelah menggunakan tisu wajah adalah sesuatu dari masa lalu.

Lebih higienis dan bisa mengkontrol kandungannya. Dengan sapu tangan kita bisa tahu kandungannya karena kita punya kontrol untuk mencuci dan memilih bahan pencucinya. Sedangkan tisu tanpa kita tahu mengandung bahan-bahan yang kurang baik untuk tubuh.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Tips membersihkan label di jar gelas

2 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Salah satu cara untuk reuse adalah menggunakan barang yang ada disekitar kita dan menggunakannya kembali untuk manfaat baru. Biasanya zero waste itu identik dengan menggunakan penyimpanan di jar gelas. Gelas jar ini kegunaannya bermacam-macam, lebih tahan lama dari bahan-bahan lain dan juga lebih mudah direcycle. Biasanya jar gelas diasosiasikan dengan mason jar yang harus dibeli baru. Sedangkan sebetulnya kalau kita mau melihat sekitar dan memutar otak, banyak banget lho buangan gelas jar dari dapur. Contohnya selai, saus, kecap, coconut oil, minuman, toples kemasan kue, dll. Mason jar adalah good investment tapi bukan satu-satunya hal yang bisa ‘do the job’.

Tantangan dari reuse jar gelas adalah menghapus label yang menempel tanpa meninggalkan residue lem di permukaannya. Kami punya tips yang bisa dicoba dirumah untuk mulai mengoleksi beberapa gelas kaca supaya bisa digunakan kembali.

APA YANG KALIAN BUTUHKAN?

  • Baking Soda
  • Oil (vegetable oil or coconut oil – olive oil and baby oil can work too for thin residue)

CARANYA?

  1. Cabut sebanyak mungkin label yang menempel. Kalau masih bandel dan bener-bener susah dicabut, rendam di air hangat dengan sabun selama 5-10 menit.
  2. Campurkan 1:1 baking soda dan vegetable oil. Oleskan beberapa lapisan ke seluruh bagian jar gelas yang lengket. Tunggu selama 10 menit.
  3. Basuh dengan lap basah hangat atau sponge dengan gerakan memutar untuk membantu lebih mudah pelepasan lemnya..

Kemudian bisa kalian spray tutupnya dengan warna atau diberi label supaya lebih menarik dan/atau mudah dibedakan. Selamat mencoba!!!!! Jar gelas ini selain bermanfaat untuk kegunaan di rumah, bisa menjadi wadah untuk berbelanja dan membeli minuman.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Info lengkap soal menstrual cup

3 min read

Bagikan artikel ini

  • Icon Whatsapp

Sebaiknya-baiknya kegunaan menstrual cup, barang ini masih jarang digunakan saat haid terutama di Indonesia. Memang penggunaannya tidak terlihat seringkas menggunakan pembalut, tapi banyak artikel yang menjelaskan bagaimana cup ini teruji lebih baik dari pembalut. Saya percaya semua hal pasti ada kurang lebihnya. Tapi bagi kalian yang ingin hidup mengurangi sampah, menstrual cup adalah salah satu alternatif baik sebagai substitusi pembalut sekali pakai.

Apa itu menstrual cup?

Menstrual cup adalah alat kesehatan yang bentuknya seperti corong dan terbuat dari silikon berbahan aman untuk tubuh. Fungsi alat ini adalah seperti layaknya pembalut, hanya saja alih-alih menyerap, alat ini ‘hanya’ menadah darah. Biasanya ada 2 ukuran menstrual cup: ukuran untuk yang sudah melahirkan dan ukuran untuk yang belum pernah melahirkan.

Karena bahannya yang terbuat dari silikon dan fungsinya yang menadah, kita tidak perlu selalu mengganti cup ini. Hanya dengan cuci bersih, cup ini bisa dipakai kembali dan bisa digunakan hingga 10 tahun.

Source: Google

Positif

  1. Sangat nyaman! Kadang suka lupa karena tidak kerasa seperti memakai sesuatu. Aktifitas olahraga pun tetap bisa dijalankan seperti biasa. Ada yang bertanya bagaimana jika darahnya tumpah kembali ke dalam rahim. Rahim tidak seterbuka itu untuk menerima sesuatu dari luar. Rahim adalah jalan satu arah.
  2. Non toxin, non bleaching dan nggak mengandung bahan-bahan kimia yang berbahaya untuk tubuh. Baik sekali untuk yang memiliki daerah vagina sensitif. Kecil kemungkinan terjadi toxic shock syndrome.
  3. Baik untuk lingkungan. Rata-rata satu wanita butuh 12 pads atau tampons percycle. In a life time, satu orang bisa membutuhkan 10000 pembalut. Bayangkan berapa jika dijumlahkan dengan wanita-wanita lain. It’s a good deed for our mother earth that we can do.
  4. Ekonomis. Walaupun di awal harganya terlihat lebih mahal dari pembalut biasa (30 euro = 500rb rupiah). Tapi untuk 10 years, kita tidak perlu beli-beli pembalut lagi.
  5. Bisa menampung lebih banyak. Jadi tidak perlu sering-sering buang pakai.
  6. Tidak perlu kuatir lupa atau kurang bawa ganti
  7. Tidak membuat bau tidak sedap. Karena bau tidak sedap saat menstruasi itu sebenarnya tercampur dari bahan pembalut plus bakteri yang suka sekali tinggal di kelembapan.

Negatif

  1. Konsep memasukkan barang asing ke vagina mengerikan buat kebanyakan orang terutama buat perempuan yang belum sexually active. Pemakaian cup ini bisa membuat hymen (selaput dara) meregang atau koyak. Jadi mungkin bisa ditimbang-timbang untuk yang belum menikah. Sata menyerahkan keputusannya ke tangan kalian.
  2. Butuh waktu untuk terbiasa memakainya. Memasukannya cukup mudah, mengeluarkannya yang lebih tricky. Tapi practice makes perfect. Dan jangan tegang, usahakan untuk relaks.
                            Source: Google (mooncup)
  3. Harus selalu dicuci dengan bersih, bagaimanapun juga cup ini ada di dalam tubuh kita dan berinteraksi dekat dengan rahim kita.

Tips

  1. Kalau cup terasa mengganjal dan tidak nyaman, ada kemungkinan ukuran batangnya terlalu panjang. Bisa dicoba untuk potong sedikit bagian ujungnya.
  2. Baca baik-baik instruksinya sebelum memakai.
  3. Di hari-hari pertama mencoba, mungkin masih belum terlalu lihai memakainya. Pakai pantyliners extra untuk berjaga-jaga supaya ada bemper kalau kalau sampai bocor karena salah posisi.
  4. Untuk memilih ukuran ikuti tips dari tiap-tiap merk karena berbeda-beda. Bahkan ada questionnare yang akhirnya menyimpulkan ukuran mana yg cocok untuk kita (saya lupa linknya). Untuk Ruby cup, saya pilih ukuran S karena volume mens saya yang nggak terlalu besar. Bisa dilihat di link ini penjelasannya.
  5. Baca instruksi sebelum memakai!
  6. Sterilkan cup sebelum dipakai.

Zero Waste Lainnya

Kolaborasi Zero Waste
Peta Minim Sampah
Campaign dan Program

Dapatkan juga produk dari Zero Waste

Jangan sampai kehabisan produk – produk dari kami.

Lihat Produk Kami

Artikel
Zero Waste Lainnya

Artikel lainnya yang kalian bisa baca untuk lebih menambah informasi
dan pengetahuan anda mengenai Zero Waste

July 30, 2023

Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Source image: wellmagazineasia.com          Banyak yang belum tahu kalau gaya hidup minimalis sebenarnya bisa diterapkan di skincare. Zaman sekarang, banyak yang menganggap untuk menjaga kulit wajib memakai

Baca Selengkapnya
Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
April 30, 2023

Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia

Dapatkan paket meeting berkelanjutan dengan harga terjangkau dan fasilitas lengkap. Jadikan pertemuanmu bermakna. Cek lebih lanjut disini!

Baca Selengkapnya
Manfaat Kompos Untuk Tanaman
April 29, 2023

Manfaat Kompos Untuk Tanaman

Pelajari manfaat kompos yang luar biasa untuk lingkungan dan pertanian. Buat tanah subur dan jaga bumi kita tetap sehat. Temukan tips disini!

Baca Selengkapnya

Recent Posts

  • Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  • Paket Meeting Berkelanjutan oleh Conrad Hilton Bali dan Zero Waste Indonesia
  • Manfaat Kompos Untuk Tanaman
  • Apakah Peraturan Pelarangan Thrifting Import Sudah Tepat?
  • Zero Waste Dari Sudut Pandang Agama Islam

Recent Comments

  1. Dang k'y binance on Apa itu Jejak Karbon?
  2. skapa ett binance-konto on Tips Zero Waste Pet – Kucing Peliharaan
  3. BLACK SEO LINKS, BACKLINKS, KONTOL FOR MASS BACKLINKING – TELEGRAM @SEO_LINK on Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  4. xnxx.com on Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron
  5. xnxx.com on Tips Memilih Skincare Ramah Lingkungan Ala Maurilla Imron

Archives

  • July 2023
  • April 2023
  • February 2023
  • January 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • July 2022
  • June 2022
  • April 2022
  • March 2022
  • February 2022
  • January 2022
  • December 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • March 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • December 2019
  • September 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • January 2019
  • December 2018
  • November 2018
  • October 2018
  • September 2018
  • August 2018
  • July 2018
  • June 2018
  • May 2018
  • April 2018
  • March 2018

Categories

  • Easy Swap
  • Event Zerowaste Indonesia
  • Food Waste
  • Guest Blogger
  • Knowledge
  • Manajemen Sampah
  • Minim Sampah di Kantor
  • Minim Sampah di Kost
  • Minim Sampah Rumah Tangga
  • Siaran Pers
  • Uncategorized
  • Zero Waste Bathroom and Cleaning
  • Zero Waste Business
  • Zero Waste Fashion
  • Zero Waste for Beginners
  • Zero Waste Health and Beauty
  • Zero Waste Holiday
  • Zero waste Lifestyle
  • Zero Waste Mom
  • Zero Waste Pep Talk
  • Zero Waste Pet
  • Zero Waste Recipes
  • Zero Waste Thoughts
  • Zero Waste Wedding
  • Zerowaste

Ayo bergabung bersama kami

Jadilah yang pertama mengetahui update komunitas kami termasuk penawaran khusus dari shop kami!

Bergabung Sekarang

Zero Waste Indonesia adalah ONE-STOP-SOLUTION platform untuk gaya hidup zero waste. Saatnya untuk memulai sekarang!

Produk Zero Waste

  • Shop
  • 12 Best seller products
  • Frequently Asked Question (FAQ)
  • Konfirmasi Pembayaran
  • Product wish (Request)
  • Syarat dan Ketentuan

Zero Waste Collab

  • Kontak
  • Collaboration
  • Speaker
  • Be a contributor
  • Recruitment

Global Food Waste Counter

  • Home
  • Tentang Kami
  • Articles
  • Contact

© 2025 Zero Waste Indonesia.

All rights reserved. Jasa Pembuatan Website oleh Agensi Digital Marketing Whello

Zerowaste Indonesia uses functional cookies and cookies for the management of web statistics, advertisements and social media. By using our website you agree to these cookies and similar techniquesOkPrivacy policy