Di bulan yang penuh rahmat untuk kaum muslim ini, banyak hal-hal baik yang kita bisa lakukan dengan sesama. Namun tidak hanya berlomba-lomba melakukan kebaikan dengan sesama tetapi juga kesempatan untuk berbuat baik dengan alam. Di bulan Ramadhan ini nafsu makan kita memang diuji, karenanya bisa berakhir dengan kecenderungan ingin berbalas dendam dan makan makanan yang lebih spesial dari menu keseharian. Seringkali akhirnya penuh dengan makanan yang melimpah ruah dan terbuang. Memang nikmat rasanya saat melihat makanan-makanan itu dijual (dengan murah) di jalan, gatel rasanya pengen beli dan mencicipi sebelum azan berkumandang.
Tapi terkadang kita lupa bahwa itu bukan esensi berpuasa. Puasa adalah mengenai kesederhanaan dan kedisiplinan, itulah mengapa bulan ini sangat baik untuk mengevaluasi, menyesuakian diri kembali untuk membuat keputusan yang baik demi masa depan lingkungan.
Berikut beberapa cara untuk mengurangi sampah di saat bulan Ramadhan
1. Hindari ta’jil yang dijual dengan kemasan plastik
Jika memang berniat untuk membeli ta’jil di jalan atau jika kalian sudah bisa membaca kebiasaan kalian saat melihat jualan ta’jil, selalu bawa kotak makan atau minummu bersamamu. Mungkin memang akan terasa aneh pertama kali, tapi percayalah penjual ta’jil akan melakukannya dengan senang hati. All we need to do is to ask and try. Kalau lupa membawa makanan cari ta’jil yang dijual dengan kemasan kertas (bekas) atau daun pisang.
2. Makan sisa makanan buka untuk sahur
Hanya karena makanan ‘sisa’, bukan berarti makanan itu tidak layak dimakan. Buka puasa dan sahur selalu berganti tapi membuang sisa makanan adalah mubazir, untuk makanannya, untuk waktu dan juga uang kita. Masukkan ke kulkas, dan panasi kembali untuk sahur, atau bahkan jika masih bersisa juga bisa untuk buka puasa di hari selanjutnya. Jangan pantang makan makanan ‘sisa’.
3. Meal planning dan masak sendiri
Kebanyakan dari generasi kita saat bulan puasa adalah penuhnya jadwal berbuka puasa dengan teman-teman. Padahal sesungguhnya cara berpikir yang lebih tepat adalah bulan puasa itu saatnya nabung, saatnya bisa berkesempatan untuk masak sendiri di rumah karena ritme makan yang lebih sedikit dari biasanya. Untuk mempermudah melakukan kegiatan yang fun ini, kita bisa membuat meal planning – merencanakan dari jauh hari yang akan dimasak dan mempersiapkannya. Kegiatan ini akan jadi lebih mudah dan asyik. Dengan makan sendiri, makanan yang kita makan pun juga jadi lebih sehat dan terkontrol. Banyak-banyak makan sayur dan buah, karena pada dasarnya konsep hidup zero waste sangat mendukung makanan yang minim sampah. Sayur dan buah akan dengan mudah dikompos.
4. Hindari nafsu belanja
Mungkin ini bisa jadi bulan baik untuk mencoba tidak berbelanja pakaian atau lain-lain selain makanan. Coba cek di dalam lemari apa yang kita punya. Yakin banget pasti masih ada banyak yang bisa dipakai, baju lebaran 2 tahun lalu misalnya. Selain mengurangi sampah kalian juga bisa menghemat pengeluaran. Saat memang harus beli, jangan lupa donasikan satu barang yang kalian punya.
Selamat menikmati bulan Ramadhan dan memulai zero waste!!