Sampah makanan terbagi menjadi 2 berdasarkan fasenya yaitu food loss dan food waste. Food loss adalah kehilangan pangan yang terjadi pada tahap produksi, distribusi, dan pengolahan sebelum sampai ke konsumen dan retail. Sedangkan food waste adalah makanan yang hilang atau kehilangan pangan yang terjadi di fase konsumsi yaitu retail dan konsumen.
Food waste dibagi menjadi 3 kategori:
– Avoidable food waste penyebabnya dari kelalaian diri sendiri.
– Possibly avoidable merupakan food waste yang bisa dihindari namun tergantung budaya dan masyarakatnya.
– Unavoidable adalah sampah makanan yang berasal dari sisa-sisa dapur seperti cangkang telur, batang sayuran yang tidak dipakai, dan lain-lain.
Sampah makanan yang merupakan sampah organik apabila tercampur di TPA dan terkubur di antara sampah-sampah anorganik lainnya bisa terdekomposisi karena tidak terpapar oksigen dan akan melepaskan gas metana, dimana gas tersebut 23 kali lebih kuat untuk memanaskan atmosfer yang nantinya akan menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim. Dengan adanya hal tersebut dapat mempengaruhi sistem pangan kita karena pertanian terganggu sehingga terjadi gagal panen karena cuaca tidak menentukan.
Kebanyakan usaha makanan yang memiliki makanan berlebih memiliki pilihan mau dikemanakan makanan tersebut, yaitu bisa langsung dibuang, diberikan kepada karyawannya, didonasikan, diolah kembali, dan juga dijadikan pakan ternak. Namun berdasarkan data yang ada, potensi untuk terbuang lebih banyak, karena adanya kekhawatiran pelaku usaha akan kondisi makanan.
Surplus Indonesia merupakan sebuat startup yang membuat layanan untuk membeli makanan over stock product dari suatu penjual makanan dengan harga yang sangat murah. Dimana makanan di jual secara cepat dalam kurun waktu tertentu. Permasalahannya yaitu karena banyak sekali penjual makanan yang membuang makanan sehingga adanya Surplus Indonesia sebagai food rescue dan food sharing sangat membantu para pelaku usaha makanan apabila memiliki makanan berlebih dan dapat membantu konsumen yang membutuhkan.
Cara mengurangi food loos dan food waste yaitu dengan #HabiskanMakananmu ini merupakan langkah awal dan mudah untuk mengurangi food waste, lalu mengolah kembali makanan kemarin supaya bisa dimakan lagi, menyimpan makanan dengan benar supaya tahan lama, didonasikan kepada orang yang membuntuhkan, diberikan kepada hewan, dan composting. Sebisa mungkin hindari membuang makanan ke TPA.